Berita Viral
Anak Penjual Es Keliling Diterima di ITB, Belajar hingga Tengah Malam sampai Rumah Penuh Piala
Sehari-hari, siswa kelahiran tahun 2006 ini juga tetap rajin dan tekun belajar.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Sosok anak pedagang es keliling bernama Avan Ferdiansyah Hilmi, tengah viral di media sosial.
Pasalnya, ia berhasil masuk Institut Teknologi Bandung (ITB) dan akan menjadi mahasiswa.
Kisah Avan itu pun mencuri perhatian publik.
Baca juga: Penyesalan Pasutri Salah Pilih Gubernur, Kecewa Rumahnya Kini Bakal Dibongkar, Bingung Pindah Kemana
Avan sendiri merupakan siswa SMAN 1 Ponorogo baru lolos Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB (FITB).
Diketahui, kisah Avan viral setelah dibagikan oleh dosen ITB sekaligus influencer pendidikan, Imam Santoso, melalui akun Instagramnya pada Senin (7/7/2025).
Imam Santoso tampak mengunjungi kediaman Avan dan keluarganya di Jalan Bali, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Kedatangan Imam Santoso pun disambut baik oleh Avan dan keluarganya.
Saat hendak memasuki rumah Avan, Imam Santoso sempat mengira toko piala.
Lantaran di dalam rumah Avan begitu banyak piala yang tertata rapi di dalam etalase.
"Awalnya dikira toko piala, ternyata ini rumah anak Ponorogo yang baru keterima ITB," tulis Imam Santoso, dikutip dari Tribun Jabar, Selasa (8/7/2025).
Ternyata, piala yang berjejer di alam rumah tersebut adalah milik Avan.
Tidak hanya piala, orang tua Avan menyimpan banyak piagam milik anaknya dengan rapi di sebuah map.
Penghargaan yang didapatnya itu mulai dari SD hingga SMA.
Keterbatasan ekonomi tidak menghalangi Avan untuk terus berprestasi.
Kini, Avan pun mendapatkan apresiasi dari Paragon Corp.
| Pantas Nenek Pencuci Piring Diantar Pakai Mobil Rp 6 Miliar Tiap Hari, Ternyata Kerja karena Bosan |
|
|---|
| Muhairida Polisikan Penagih Utang yang Ambil Barangnya karena Tak Dapat Uang, Motor Diangkut |
|
|---|
| Jokowi Tak Mau Pindah dari Solo Meski Rumah Pensiunnya Hampir Jadi, Kades sudah Berharap Kontribusi |
|
|---|
| Sosok Penjual Bakso Babi yang Tak Pasang Label Non Halal Sejak Tahun 2016, Dulu Dagang Keliling |
|
|---|
| Hukuman Kepsek Syamhudi setelah Habiskan Dana BOS Rp 25 M untuk Beli 11 Bus, Kini Terancam Miskin |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.