Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemkab Jombang Akan Beli Lahan 1,8 Hektare untuk Sekolah Rakyat

Pengadaan lahan tambahan guna mendukung Sekolah Rakyat di kawasan Terminal Barang Tunggorono kini tengah digodok oleh Pemkab Jombang

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Anggit Pujie Widodo
SEKOLAH RAKYAT JOMBANG - Kawasan Terminal Barang di Tunggorono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur yang disiapkan untuk dibangun gedung Sekolah Rakyat Jombang secara permanen, Kamis (17/7/2025). Pemkab siapkan anggaran untuk siapkan lahan tambahan. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Meskipun Program Sekolah Rakyat di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Mojoagung di Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang sudah berjalan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sangat serius untuk menyukseskan program ini ke arah yang lebih luas. 

Diketahui, SKB Mojoagung hanya akan menjadi tempat sementara berlangsungnya Program Sekolah Rakyat, sembari menunggu kesiapan tempat pasti yang sudah disiapkan di kawasan Terminal Barang, Tunggorono, Jombang.

Rencana pengadaan lahan tambahan guna mendukung keberadaan Sekolah Rakyat di kawasan Terminal Barang Tunggorono kini tengah digodok serius oleh Pemerintah Kabupaten Jombang. 

Dalam rencana ini, pemerintah daerah bakal membeli lahan seluas hampir 2 hektare yang berada di sisi selatan terminal tersebut.

Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Agus Purnomo, mengungkapkan bahwa kebijakan ini muncul berdasarkan arahan dari Kementerian Sosial (Kemensos). 

Menurutnya, dari total lahan eksisting seluas 5,1 hektare, Kemensos menyarankan agar pemerintah daerah menambah luasan lahan agar kegiatan pendidikan masyarakat dapat berkembang lebih optimal.

Baca juga: Sekolah Rakyat di Jombang Resmi Dimulai, Siswa Jalani Tes Medis dan Diberikan Kurikulum Khusus

“Lahan tambahan seluas sekitar 1,8 hektare yang berada di sekitar terminal itu merupakan milik warga, dan kita sedang dalam tahap mematangkan rencana pengadaannya,” ucap Agus, dalam keterangan yang diterima awak media pada Kamis (17/7/2025).

Langkah strategis ini telah masuk dalam rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Tahun Anggaran 2025. 

Pengajuan anggaran telah dilakukan, dan untuk rincian pelaksanaannya akan menjadi tanggung jawab Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Jombang.

Dari informasi yang diperoleh, total anggaran yang disiapkan untuk mendukung pengadaan lahan dan kebutuhan teknis lainnya mencapai hampir Rp 18 miliar. 

Rinciannya, sekitar Rp 8,86 miliar dialokasikan untuk pembelian tanah, sementara lebih dari Rp 9,12 miliar digunakan untuk proses pengurugan lahan.

Baca juga: Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat di Jombang, Pastikan Sarana Prasarana dan Guru Siap

Secara terpisah, Bupati Jombang, Warsubi, membenarkan adanya rencana tersebut dan menyatakan komitmen penuh pemerintah daerah dalam mendukung program Sekolah Rakyat.

“Insyaallah kita akan bantu sepenuhnya, terutama dalam penyediaan lahan. Nantinya pembangunan fisik sekolah akan dilakukan oleh pemerintah pusat,” terang Warsubi.

Ia menambahkan bahwa jika proses pembelian lahan berjalan lancar, maka pembangunan sekolah dapat dimulai pada tahun depan dengan dukungan anggaran dari pemerintah pusat.

Langkah ini menjadi bagian dari upaya kolaboratif antara pemerintah daerah dan pusat dalam memperluas akses pendidikan alternatif berbasis masyarakat melalui Sekolah Rakyat di Jombang. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved