Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Remaja Bojonegoro Diduga Lompat ke Bengawan Solo dari Jembatan Banjar, Ada Pesan Pilu dari Ponsel

Remaja di Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur diduga mengakhiri hidup dengan menceburkan diri ke sungai bengawan solo

Penulis: Misbahul Munir | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/MISBAHUL MUNIR
PENCARIAN - Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD, relawan, dan aparat kepolisian serta TNI masih menyisir aliran sungai bengawan solo di sekitar jembatan Banjar penghubung Kecamatan Kasiman - Pasangan guna menemukan keberadaan korban 

Laporan Wartawan Tribunjatim Network, Misbahul Munir

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Remaja di Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur diduga mengakhiri hidup dengan menceburkan diri ke sungai Bengawan Solo. Saat ini dilakukan operasi pencarian oleh TIM SAR gabungan disekitar lokasi untuk mencari korban.

Remaja tersebut bernama Anjar Wahyu Setyawan (19) warga Desa Ngaglik Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro.

Informasi dari warga, remaja diduga melompat dari atas Jembatan Banjar, yang menghubungkan Kecamatan Kasiman dan Padangan, pada Minggu (20/7/2025) petang.

Dugaan aksi nekat ini semakin kuat setelah warga menemukan sepeda motor diduga milik Anjar yang terparkir di atas jembatan.

Selain itu, warga juga menemukan sebuah ponsel di dasbor motor tersebut. Saat dibuka ponsel tersebut berisi pesan pilu berisi permohonan maaf kepada orang tua dan orang-orang terkasihnya.

"Kanggo wong tuo ku aku jalok sepuro tenan nek selama iki aku wes ngrepoti sampean. Ambe kanggo mas ku terutama mas gik mbek mas Nanda aku yho jalok sepuro nak wis ngrepoti, (red : untuk kedua orang tua ku, aku minta maaf kalau selama ini sudah merepotkan. Juga untuk kakak ku, terutama Mas Gik juga mas Nanda mohon maaf, aku sudah merepotkan)," tulis korban dalam ponsel yang ditemukan oleh warga.

Baca juga: Pria Lansia Ditemukan Tak Bernyawa di Bawah Jembatan Bojonegoro, Tak Ada Bekas Kekerasan

Selain itu dalam pesannya itu, Anjar juga menitipkan pesan kepada keluarganya untuk menyekolahkan seorang anak dan mengabari seseorang bernama Risa serta meminta kepada siapapun yang menemukan kendaran dan ponselnya ke alamatnya.

"Mas aku titip Salwa sekolahno seng pinter sampe iso nguber cita-cita ne, ambe aku titip mak e ambe pak e yha. Sepurane mungkin iki ws dalan ku, aku wes gak kuat. Ambe tulung kabarono risa nak aku wes gak enek, (red : Mas aku titip Salwa sekolahkan sampai pintar hingga dapat meraih cita-citanya. Juga aku titip Ibu dan Bapak ya. Mohon maaf mungkin ini sudah jalan ku, aku sudah tidak kuat. Juga minta tolong kabarkan ke Risa kalau aku nanti sudah meninggal)," lanjutnya.

Kepala seksi kedaruratan dan logistik (Kasi KL) BPBD Bojonegoro Agus Purnomo mengungkapkan bahwa saat ini tengah dilakukan operasi pencarian terhadap korban yang diduga menceburkan diri ke sungai bengan solo dengan melompat dari Jembatan Banjar

"Korban dilaporkan hilang kontak sekitar pukul 15.30 wib (minggu, kemarin) diduga menceburkan diri," ujar Agus dalam laporannya, senin (21/7/2025). 

Dalam upaya pencarian korban, lanjut Agus BPBD Bojonegoro bersama Tim SAR gabungan dibantu Polisi, TNI dan relawan melakukan penyisiran disekitar lokasi. 

Korban terkahir kali terlihat mengenakan kaos dan celana jeans berwarna hitam, selain itu ciri-ciri lainnya ia mempunyai rambut hitam dan lurus. 

"Pada pencarian hari pertama ini, ada sebanyak 58 personil yang diterjunkan untuk melakukan pencarian terhadap korban," benernya. 

Baca juga: Jadwal NU Fest 2025 di Bojonegoro, Ketua Umum PBNU Bersama Dua Menteri Dijadwalkan Hadir

Sementara itu, Kapolsek Kasiman, AKP Jadmiko membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya saat ini pihaknya bersama Tim SAR gabungan masih dilakukan upaya pencarian untuk menemukan keberadaan remaja tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved