Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pernikahan Anak Dedi Mulyadi

4 Poin Penting Diungkap Polisi Soal Tragedi Makan Gratis, Dedi Mulyadi Tak di Lokasi Kejadian

4 poin penting pernyataan polisi soal tradi makan gratis pernikahan anak Dedi Mulyadi. Satu korbannya anggota Polres Garut

Editor: Hefty Suud
KOLASE Tribunjabar.id/Jaenal Abidin - dokumentasi via Tribunnews
TRAGEDI MAKAN GRATIS - (foto kiri) Makan gratis dalam acara pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina menyebabkan 3 orang meninggal dunia karena berdesak-desakan. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (foto kanan) beri santunan untuk keluarga korban. 

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan bahwa Dedi Mulyadi tidak sedang berada tempat kejadian perkara (TKP) pada saat tragedi berlangsung.

Bahkan, pria yang akrab disapa sebagai Kang Dedi Mulyadi (KDM) itu disebut sedang tidak berada di Garut.

Sebelumnya, ucap Hendra, salah satu korban luka tengah dirawat di RSUD dr Slamet Garut bernama Syifa sempat mengira KDM ada di lokasi Pendopo Garut.

"Ya mohon maaf, setelah diklarifikasi sesungguhnya KDM pada Jumat (18/7/2025) pukul 13.00 WIB, perjalanan menuju Trans Studio dan tidak dalam posisi di Garut," ujar Hendra, Selasa (22/7/2025), dilansir TribunJabar.id.

"Syifa dan korban lainnya juga menyampaikan terima kasih atas kunjungan KDM dan Kapolda Jabar saat berada di RSUD Garut," sambungnya.

Baca juga: Dedi Mulyadi Beri Rp150 Juta untuk Keluarga Korban Makan Gratis, Mertua Wabup Putri Karlina: Maaf

2. Periksa 11 Saksi

Polisi juga telah memeriksa berbagai pihak yang berkaitan dengan acara berujung tragedi maut ini.

Hingga Senin (21/7/2025), Polres Garut telah memeriksa 11 saksi.

Untuk diketahui, penanganan kasus tersebut kini diambil alih oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar.

"Rencana tindak lanjut dari pemeriksaan ialah membuat surat undangan klarifikasi ke Asisten Administrasi Umum Pemkab Garut, lima anggota polisi, Kasatpol PP, GP WO (wedding organizer), NAW WO, vendor Megunesia, orang tua korban, dan warga sekitar TKP," ungkap Hendra.

DUKA - Anggota DPRD Jawa Barat Maula Akbar ditemani sang ayah, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebelum melaksanakan akad nikah pada Rabu (16/7/2025). dan suasana gerbang barat Alun-Alun Garut untuk antre makan gratis dalam acara pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina, sebelum insiden maut terjadi. Tiga orang dikabarkan meninggal akibat berdesakan. Dedi Mulyadi mengaku menyesal dan berduka.
DUKA - Anggota DPRD Jawa Barat Maula Akbar ditemani sang ayah, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebelum melaksanakan akad nikah pada Rabu (16/7/2025). dan suasana gerbang barat Alun-Alun Garut untuk antre makan gratis dalam acara pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina, sebelum insiden maut terjadi. Tiga orang dikabarkan meninggal akibat berdesakan. Dedi Mulyadi mengaku menyesal dan berduka. (Kolase Tribun Jabar/Sidqi Al Ghifari dan Instagram)

3. Investigasi Ulang

Hendra sebelumnya juga menyatakan bahwa polisi akan melakukan olah TKP.

Sebab, menurut Hendra, banyak informasi simpang siur di tengah masyarakat.

Polisi, ungkap Hendra, telah memeriksa TKP dan akan melakukannya lagi guna mencari titik terang penyebab kasus ini.

Baca juga: Daftar 3 Program Dedi Mulyadi yang Memicu Polemik, Terbaru Larangan Study Tour Didemo

"Kami akan investigasi. Datanya masih sebatas data informasi awal," sebut Hendra, Minggu (20/7/2025), dilansir TribunJabar.id.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved