Berita Viral
Demo Bela Siswi SMA Korban Pelecehan Guru Olahraga, Murid Justru Diintimidasi, Sekolah Bawa Aparat
Modus pelecehan yang dilakukan sang guru, diungkap oleh korban, adalah saat praktek mata pelajaran silat.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Kasus para siswi diduga dilecehkan guru di SMAN 4 Kota Serang, Banten, tengah menjadi sorotan.
Seorang siswi yang mengaku pernah jadi korban pelecehan seksual salah seorang guru di SMAN 4 Kota Serang tersebut, buka suara.
Dalam tayangan podcast di kanal YouTube Gelas Kosong, siswi yang identitasnya dirahasiakan ini bercerita soal kronologi dirinya dilecehkan sang guru.
Baca juga: Kades Grogi, Koperasi Desa Merah Putih Tutup usai Sehari Diresmikan Prabowo, Mitra Putus Kontrak
Awalnya, diakui korban, ia nyaris dilecehkan oleh sang guru olahraga saat kelas 10 alias kelas 1 SMA.
Modus pelecehan yang dilakukan sang guru, kata korban, adalah saat praktek mata pelajaran silat.
"Pas kelas 10 juga pernah (hampir dilecehkan). Jadi pas itu lagi praktek silat. Jadi dia ngajarin, pas dia ngajarin itu dia megang-megang, di ruang olahraganya," beber korban.
"Jadi pas itu lima orang, dia nyuruh salah satu muridnya buat beli es. Jadi biar enggak ada di ruangan situ," lanjutnya.
"(Akhirnya) aku sendiri. Takut, untungnya ada guru lain yang ajak ngobrol," sambungnya, melansir TribunnewsBogor.com.
Diungkap korban, ia dilecehkan oleh sang guru olahraga saat di ruangannya.
Kala itu korban hanya bisa terdiam seraya mencerna perbuatan jahat gurunya.
"Pas dia ngelakuin kayak gitu, ada ngomong enggak ke kamu?" tanya presenter.
"(Kataku), 'Pak apaan sih jangan gitu'. Dia cuma bilang, 'Sttt'," kata korban.
"Dia ngelakuin apa?" tanya presenter.
"Iya, dia megang payudara. Dia ngomong sttt. (Aku) kabur aja, jadi ngikut teman aja. (Modusnya) disuruh ngoreksi ulangan," ungkap korban.

Setelah dilecehkan sang guru, korban sempat bingung dan hendak bercerita ke gurunya.
Namun, saat mendengar testimoni dari siswi lain yang sudah pernah mencoba lapor ke guru BK, korban mengurungkan niatnya.
"Sempat cerita cuma ke teman. Nanti guru BK malah nyalahin korban dengan alasan pakaian," ungkap korban.
"Sebelum kamu udah ada korban lain yang lapor (ke guru), tapi enggak ada respons?" tanya presenter.
"Iya. Ada korban lain dengan orang (pelaku) yang sama," ujar korban.
Kini setelah kasus dugaan pelecehan seksual oleh sang guru viral, korban merasa lega.
"Senang ada yang speak up, soalnya udah lama banget, dari 2023 juga udah ada."
"Sebelumnya juga udah ada, dari aku kelas 10 (tahun 2021)," akui korban.
Baca juga: Pasien Asma Ditandu 20 Km Habiskan Rp700 Ribu, setelah 13 Jam Perjalanan Baru sampai Rumah Sakit
Kasus yang kini menyita perhatian publik tersebut sempat berujung ricuh.
Dalam video yang baru-baru ini beredar, para siswa menggelar aksi unjuk rasa untuk menuntut keadilan bagi temannya yang jadi korban pelecehan tersebut.
Ratusan siswa dan siswi di SMAN 4 Kota Serang tersebut berteriak meminta pihak sekolah mengusut kasus dugaan pelecehan seksual yang konon telah terjadi dari beberapa tahun lalu.
Namun, alih-alih membuat suasana kondusif, pihak sekolah diduga melakukan intimidasi.
Saat unjuk rasa para siswa berakhir ricuh, kabarnya para siswa atau teman-teman korban mendapatkan intimidasi dari pihak sekolah, yakni berupa kedatangan dari aparat dan TNI ke sekolah.
Terlihat di video, aparat dan pria berseragam menghalau aksi para siswa yang hendak masuk ke sebuah ruangan.
Melihat rekan-rekannya diintimidasi, para siswi pun histeris sembari merekam aksi yang terjadi pada Senin (21/7/2025) kemarin.
"Kericuhan yang terjadi di dalam SMAN4 KOTA SERANG. Siswa/i mendapatkan intimidasi dari pihak sekolah dan aparat, saat mencoba membuka pagar lobby sekolah. 21 Juli 2025," tulis unggahan akun politikus Ronald A Sinaga alias Bro Ron di Instagram.
Baca juga: Kades Didemo Warga Dituding Hamili Gadis, Kini Digerebek Sama Wanita Lain, Istri Sah: Setega Itu
Rupanya bukan cuma para siswi, aksi demo tersebut juga dihadiri mahasiswi yang kabarnya merupakan alumni SMAN 4 Kota Serang.
Para alumni tersebut berdiri di depan pagar sekolah seraya menuntut keadilan.
"Seorang orator dari kawan2 mahasiswa yg mendapatkan kekerasan fisik oleh oknum aparatur negara. [Serang 21 Juli 2025]," tulis akun @sma4nfour14 dilansir TribunnewsBogor.com pada Selasa (22/7/2025).
Belakangan terkuak, aksi ngotot para siswa SMAN 4 Kota Serang ini adalah karena menuntut oknum guru diduga pelaku pelecehan kepada siswi agar ditangkap.
Para siswa dan alumni geram dengan sosok seorang guru yang kabarnya sudah bertahun-tahun dan berkali-kali melecehkan para siswi.
Hingga artikel ini ditayangkan, belum ada klarifikasi resmi dari pihak SMAN 4 Kota Serang.
Bocor Desain Terbaru iPhone 17 Hingga iPhone 20, Bakal Tampil Beda, Apple Usung Hape Lipat? |
![]() |
---|
Baru Sadar, Pedagang Layani Transaksi Rp 350.000 Padahal Penipu Cuma Transfer Rp 350 |
![]() |
---|
Melihat Rumah Mewah Bos Minyak Riza Chalid yang Kini Jadi Tersangka Korupsi Pertamina |
![]() |
---|
Hukuman untuk Polisi Lempar Helm ke Siswa SMK hingga Koma, Keluarga Korban: Beri Bingkisan untuk Apa |
![]() |
---|
Ulah Bocah Gondol Mobil Polisi Berisi Senjata Api Lalu Kabur ke Hutan, Sempat Buron |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.