Blitar Siaga Kemarau 2025, BPBD Usulkan Rp 200 Juta untuk Pengadaan Air Bersih
BPBD Kabupaten Blitar belum menerima laporan krisis air bersih di wilayahnya pada musim kemarau 2025 ini.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - BPBD Kabupaten Blitar belum menerima laporan krisis air bersih di wilayahnya pada musim kemarau 2025 ini.
Tapi, BPBD Kabupaten Blitar tetap mengantisipasi dengan menyiapkan air bersih dan sarana dan prasarana (sarpras) untuk menghadapi bencana kekeringan di musim kemarau ini.
Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Ivong Berttyanto mengatakan, sedang mengusulkan anggaran Rp 200 juta di perubahan anggaran keuangan (PAK) APBD Kabupaten Blitar 2025 untuk pengadaan 350 rit air bersih.
Pengadaan air bersih itu untuk mengantisipasi bencana kekeringan di musim kemarau ini.
Baca juga: Penjelasan Dishub Soal Viral Pengunjung Masjid Ar-Rahman Blitar Kesal Digetok Parkir Rp 20.000
Menurutnya, air bersih itu untuk mensuplai kebutuhan air kepada warga yang mengalami bencana kekeringan.
"Di PAK ini, kami mengusulkan anggaran Rp 200 juta untuk pengadaan 350 rit air bersih. Satu rit air bersih volumenya 6.000 liter," kata Ivong, Rabu (6/8/2025).
Selain itu, kata Ivong, BPBD juga menyiapkan sarpras berupa tiga unit truk tangki air, tandon, terpal, jenset, dan alat konstruksi untuk antisipasi bencana kekeringan.
"Tapi, sampai sekarang, kami belum menerima laporan krisis air bersih di wilayah Kabupaten Blitar," ujarnya.
Seperti diketahui, sejumlah wilayah di Kabupaten Blitar terutama di wilayah Blitar selatan rawan mengalami bencana kekeringan di musim kemarau.
Baca juga: Momen Gelaran Pisowanan Agung di Hari Jadi Blitar ke-701
Sejumlah warga mengalami krisis air bersih saat musim kemarau.
Terpisah, Kepala BPBD Kota Blitar, Agus Suherli mengatakan, belum ada laporan krisis air bersih di wilayah Kota Blitar pada musim kemarau tahun ini.
Menurutnya, BPBD terus berkoordinas dengan kelurahan untuk mengantisipasi terjadinya bencana kekeringan di musim kemarau ini.
"Puncak kemarau tahun ini diprediksi pada Agustus, tetapi anomali cuaca mengakibatkan tidak sesuai prediksi. Untuk itu, kami tetap mengantisipasi," katanya.
BPBD Kabupaten Blitar
air bersih
musim kemarau
truk tangki air
Ivong Berttyanto
Blitar
TribunJatim.com
Imbas Tahanan Pelecehan Dikeroyok Hingga Tewas, Kapolsek Kini Kena Getahnya |
![]() |
---|
Dulu Langganan Masuk Timnas Indonesia Era STY, Kini Dua Pemain Tersisih di Masa Patrick Kluivert |
![]() |
---|
Alami Luka Bakar Menganga Usai Operasi, Pasien Asal Tuban Laporkan RSUD Bojonegoro ke Polisi |
![]() |
---|
Madura United Unggul Penguasaan Bola, Alfredo Vera Sesalkan Hasil Imbang Lawan PSBS Biak |
![]() |
---|
Pabrik Penggilingan Tebu di Tulungagung Terbakar Hebat Gara-gara Korsleting Pompa Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.