Berita Viral
Permintaan Immanuel Ebenezer Rp3 Miliar dan Motor Ducati Berujung OTT KPK, Dulu Ngaku: Gue Gak Hedon
Ucapan Immanuel Ebenezer 'hidup gue gak hedon jadi sorotan'. Eks Wamenaker minta Rp3 M dan motor Ducati kena OTT KPK.
TRIBUNJATIM.COM - Immanuel Ebenezer atau yang akrab disapa Noel, tak henti jadi perbincangan setelah dirinya terjaring terjaring OTT KPK pada Kamis (21/8/2025).
Ia akhirnya dipecat Presiden Prabowo sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), setelah 10 bulan menjabat.
Pencopotan jabatan tersebut setelah Immanuel Ebenezer ditetapkan sebagai tersangka terkait dengan kasus pemerasan terhadap perusahaan dalam pengurusan sertifikat K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
Nilai pemerasan diduga mencapai Rp81 miliar, terjadi dalam rentang waktu 2019–2024.
Keterlibatan Immanuel Ebenezer dalam kasus pemerasan ini pun jadi sorotan.
Dulu ngaku tak hidup hedon, Immanuel Ebenezer sekarang sengaja membiarkan adanya pemerasan demi mendapatkan uang miliaran rupiah hingga motor mewah.
Ketua KPK, Setyo Budiyanto bongkar fakta Immanuel Ebenezer minta jatah Rp3 Miliar dalam kasus ini.
Noel, sapaan akrab Immanuel Ebenezer memintanya pada Irvian Bobby Mahendro merupakan Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 Kemenaker tahun 2022-2025.
Dalam kasus ini, Irvian Bobby Mahendro menjadi orang pertama yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lewat Operasi Tangkap Tangan (OTT), Rabu (20/8/2025) malam.
KPK menduga Irvian adalah penerima uang paling banyak dalam skandal ini, dengan total mencapai Rp69 miliar dari keseluruhan nilai pemerasan sebesar Rp81 miliar yang terjadi dalam rentang waktu 2019–2024.
Immanuel Ebenezer mengetahui kecurangan Irvian Bobby Mahendro namun membiarkannya.
Malah, Immanuel Ebenezer atau yang akrab disapa Noel ini minta jatah Rp3 Miliar.
Baca juga: Sosok Irvian Bobby Mahendro, Sultan yang Dimintai Rp3 M Oleh Immanuel Ebenezer Buat Renovasi Rumah
Baca juga: Sosok dan Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer, Wamenaker Terjaring OTT KPK, Dulu Ketua Jokowi Mania
Menurut Setyo, Noel memanggil Irvian Bobby Mahendro (IBM), yang diduga sebagai otak pemerasan, dengan sebutan 'Sultan'.
Panggilan ini disematkan karena Irvian dikenal sebagai "orang yang banyak uang" di Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 (Ditjen Binwasnaker dan K3).
"IEG (Immanuel Ebenezer Gerungan) menyebut IBM sebagai sultan, maksudnya orang yang banyak uang di Ditjen Binwas K3. IEG minta untuk renovasi rumah Cimanggis, IBM kasih 3 M (Rp 3 miliar)," ujar Setyo saat dikonfirmasi pada Sabtu (23/8/2025).
Permintaan tersebut dilakukan Noel tak lama setelah ia dilantik sebagai Wamenaker pada Oktober 2024.
Uang sebesar Rp3 miliar itu kemudian diterima Noel pada Desember 2024.
Irvian diduga meminta uang dari para pengusaha dan menyetorkan ke Noel.
Uang itu dipakai untuk renovasi rumahnya di Cimanggis.

KPK pun mengungkapkan bahwa Immanuel Ebenezer pun sempat meminta motor kepada Irvian Bobby Mahendro.
Ketua KPK, Setyo Budiyanto, mengatakan percakapan itu terjadi sebelum Immanuel menerima satu unit kendaraan bermerek Ducati.
“Saat minta motor, IEG ngomong ke IBM:'saya tahu kamu main motor besar. Kalau untuk saya (IEG), cocoknya motor apa?' ” kata Setyo Budiyanto pada Sabtu (23/8/2025), sebagaimana dilansir Antara.
Perbincangan tersebut berkaitan dengan kasus dugaan pemerasan dalam pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan Kemenaker.
Menindaklanjuti permintaan tersebut, IBM kemudian membelikan dan mengirimkan satu unit motor Ducati ke rumah Immanuel.
Setyo menjelaskan, pembelian dilakukan secara off the road atau tanpa surat-surat kendaraan.
Menurut KPK, cara itu diduga bertujuan untuk menyembunyikan transaksi.
Baca juga: BREAKING NEWS - Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Terjaring OTT KPK
Padahal dulu, Immanuel Ebenezer mengaku dirinya tak suka gaya hidup hedon.
Hedon adalah seseorang yang menganut hedonisme, yaitu pandangan hidup yang menjadikan kesenangan dan kepuasan pribadi sebagai tujuan utama dan nilai paling berharga dalam hidup.
Hal itu diungkapkan Noel dalam siniar bersama dr Richard Lee yang diunggah di YouTube sang dokter pada 9 Mei 2025.
Richard Lee awalnya bertanya mengenai tugas Noel sebagai wakil menteri.
Noel mengatakan, para pembantu Presiden Prabowo Subianto harus mampu menjaga dan mengawal anggaran.
Baca juga: Deretan Kontroversi Wamenaker Immanuel Ebenezer, Respon Kabur Aja Dulu Hinggga OTT KPK
"Kita harus menjadi anjing penjaga di sana, watch dog-nya Presiden gitu."
"Karena kan berkali-kali Presiden sebelum pelantikan menteri beberapa kali Pak Presiden kita ini Pak Prabowo menyampaikan, jangan kirim kader-kader yang hanya untuk ngerampok duit rakyat gitu," ungkap Noel.
Noel juga mengatakan Ia memiliki keinginan untuk menghapus budaya jual beli jabatan di kementerian.
Lalu, Noel ditanya mengenai berapa gaji yang ia terima sebagai wakil menteri.
"Gua senang pertanyaannya nih. Pertama, gaji gua Rp11 juta. Tunjangannya Rp35 juta, jadi Rp46 juta, ngurus se-republik ini dengan gaji Rp11 juta dan tunjangan Rp35 juta," ujar Noel.
Richard Lee kemudian bertanya apakah tidak ada tambahan lain, dan dijawab Noel tidak ada.
"Jadi saya tidak melihat gajinya. Enggak ada (tambahan lainnya). Kalau mau ya nyopet, lu harus pintar-pintar nyopet. Enggak ada (tambahan lainnya)."
"Lu harus pintar nyopet, lu harus kalau enggak main di situ, jual beli jabatan atau apa. Itu pinggirannya," ungkap Noel.
Pria yang juga merupakan Ketua Prabowo Mania itu mengaku menikmati hidupnya meski hanya mendapat gaji beserta tunjangan sebesar Rp 46 juta.
"Gua nikmatin, hidup gua enggak hedon. Gue nih (latar belakang) aktivis, bukan latar belakang dari orang kaya, gua bukan dari keluarga selebritis," imbuhnya.

11 Orang Jadi Tersangka
Dalam kasus ini, KPK menetapkan 11 orang sebagai tersangka termasuk eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer alias Noel.
Berdasarkan keterangan resmi KPK, total ada 11 orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
Mereka terdiri dari penyelenggara negara di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan dan pihak swasta.
Berikut identitas lengkap para tersangka:
1. IEG (Immanuel Ebenezer Gerungan) selaku Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI periode 2024–2029.
2. IBM (Irvian Bobby Mahendro) selaku Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 tahun 2022–2025.
3. GAH (Gerry Aditya Herwanto Putra) selaku Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja tahun 2022–sekarang.
4. SB (Subhan) selaku Sub Koordinator Keselamatan Kerja Dit. Bina K3 tahun 2020–2025.
5. AK (Anitasari Kusumawati) selaku Sub Koordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja tahun 2020–sekarang.
6. FRZ (Fahrurozi) selaku Dirjen Binwasnaker dan K3 pada Maret 2025–sekarang.
7. HS (Hery Sutanto) selaku Direktur Bina Kelembagaan tahun 2021–Februari 2025.
8. SKP (Sekarsari Kartika Putri) selaku Subkoordinator.
9. SUP (Supriadi) selaku Koordinator.
10. TEM (Temurila) selaku pihak PT Kem Indonesia.
11. MM (Miki Mahfud) selaku pihak PT Kem Indonesia.
Para tersangka akan ditahan selama 20 hari pertama, terhitung sejak 22 Agustus hingga 10 September 2025 di Rutan Cabang KPK Gedung Merah Putih.
Sebagian artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id
Berita Viral lainnya
Immanuel Ebenezer
OTT KPK
Presiden Prabowo Subianto
Wamenaker
kasus pemerasan
motor Ducati
Tribun Jatim
TribunJatim.com
Bantu Ibu Ngarit Rumput, Revan Mendadak Lemas Tak Sadar Digigit Ular sampai Meninggal |
![]() |
---|
Sosok Bos Beri Perintah Para Penculik Kacab Bank BUMN, Suruh Tempati Rumah yang Kosong Setahun |
![]() |
---|
Wanita Dapat Uang Damai Rp 200 Ribu usai Fotonya Dipakai Open BO, Kecewa Pelaku Tak Minta Maaf |
![]() |
---|
5 Fakta Jasad Wanita Dicor dalam Sumur 3 Meter, Korban Nurminah Penjual Sate, Pelaku Calon Suaminya |
![]() |
---|
Istri Penculik Kacab Bank BUMN Dapat Rp 8 Juta, Diamuk Bu RT karena Tak Lapor Suaminya Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.