Siswi SMA yang Buang Bayinya Sendiri Tak Jadi Dihukum, Juga Dibolehkan Lakukan ini

Penulis: David Yohanes
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bapas Kediri bersama sejumlah pihak terkait melakukan proses diversi terhadap KN (17), siswi yang membuang bayinya sendiri.

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Tulungagung telah menyelesaikan proses diversi kasus pembuangan anak yang dilakukan KN (17) seorang siswi SMAN 1 Boyolangu.

KN juga diberi kebebasan untuk melanjutkan pendidikan.

Diversi adalah adalah pengalihan penyelesaian perkara Anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana.

Proses diversi dilakukan di Unit Layanan Terpadu Perlindungan Sosial Anak Integratif (ULT PSAI), Selasa (3/4/2018).

Komplotan Order Fiktif Taksi Online Beraksi Rapi di Surabaya, Begini Modus Licinnya

Kanit PPA Polres Tulungagung, Ipda Retno Pujiarsih mengatakan, dengan keberhasilan proses diversi ini perkara KN tidak akan masuk pengadilan.

“Nanti terlapor (KN) tetap akan diawasi pekerja sosial, kepala desa setempat dan Dinas Sosial. Karena harus dipastikan bayinya memang benar-benar dirawat,” terang Retno.

Lanjut Retno, KN dikenakan pasal penelantaran anak dan perlakukan yang perlakuan yang salah, seperti diatur dalam Undang-undang Perlindungan Anak.

Karena ancamannya di bawah empat tahun, maka wajib dilakukan proses diversi. Dari hasil penyidikan, KN mengaku tidak berniat membuang bayi yang dilahirkannya.

Cashback Hanya Rp 2 juta, Pengusaha ini Malah Tanam Investasi Rp 5,2 Miliar, Astaga Ternyata

KN hanya merasa panik sehingga meletakkan bayinya di saluran air yang ada di belakang rumahnya.

KN tidak membuang bayinya dengan maksud mencelakakannya.

“Kecuali kalau dibuang ke air, mungkin pasalnya sudah lain,” sambung Retno.

Dalam perkara ini RZ (17), siswa SMAN 1 Kedungwaru yang menghamili KN tidak turut menjadi pelapor.

Alasannya saat penelantaran bayi, RZ tidak terlibat sehingga ia tidak ikut dalam proses diversi.

Halaman
12

Berita Terkini