Belum cukup, ia juga memerintahkan mereka dibakar di tiang hukuman.
Baca: Liburan Bareng Pacar, Prilly Latuconsina Disorot Karena Tubuhnya yang Tak Biasa, Lihat Videonya!
3. Elizabeth Bathory
Ia memang bukan seorang ratu, namun Elizabeth adalah seorang bangsawan ternama asal Hungaria.
Elizabeth memiliki gelar Countess Elizabeth Bathory de Ecsed alias The Blood Countess.
Selama tahun 1585 sampai 1609, ia dan 4 suruhannya dituduh menyiksa dan membunuh ratusan gadis muda.
Legenda rakyat menyebut sang Countess senang berendam dalam darah para gadis muda yang dibunuhnya.
Tujuannya ialah satu, yakni agar ia selalu tampak awet muda.
Baca: Selamat! Model Kelly Tandiono Nikahi Pengusaha Asal Swiss di Italia, Intip Potret Pernikahan Mereka!
4. Wu Zetian
Wu Zetian alias Empress Wu, merupakan satu-satunya kaisar wanita di Kerajaan Tiongkok.
Sebelum menjadi seorang kaisar pada Dinasti Tang era tahun 690 sampai 705, ia hanyalah seorang gadis biasa.
Wu kemudian dijadikan selir raja saat masih remaja dan menikahi anak kesembilan raja yakni Kaisar Gaozong.
Demi mencapai mimpinya sebagai seorang ratu, Wu rela melakukan apapun.
Ia bahkan pernah membunuh putrinya sendiri untuk membuat tuduhan pada Empress Wang.
Empress Wu juga pernah memerintahkan pembunuhan, penyiksaan dan pengasingan banyak orang lewat orang-orang terdekatnya.
Baca: 5 Fakta Terduga Teroris Asal Lamongan yang Ditangkap di Depok, Rencana hingga Hadiah Untuk Pilkada
5. Ranavalona I