Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Soekarwo langsung memaparkan program penting yang akan dilakukan, sesaat usai dilantik oleh Mendagri Thahjo Kumolo, Senin (2/7/2018) di Hotel Borobudur, Jakarta.
Menurut Pakde Karwo, pengurus APPSI periode 2015-2019 yang baru dilantik ini merupakan penyempurnaan kepengurusan. Pengukuhan ini, bermakna APPSI harus terus meningkatkan tugas dan fungsinya sebagai organisasi kerjasama dan hubungan kemitraan antar provinsi.
Juga, sebagai penghubung antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota dalam rangka peningkatan pembangunan pemerintahan dan kesejahteraan masyarakat.
Baca: Resmikan Kapal Bambu Laminasi Buatan ITS, Menteri Susi Semangat Mendayung Sendiri
Baca: Hasil Pilkada Serentak Menggembirakan, PKS Nilai Lampu Kuning Bagi Jokowi
Untuk itu, beberapa program penting jadi fokus APPSI dalam kepengurusannya. Khususnya dalam mempercepat terwujudnya masyarakat Indonesia yang adil makmur.
Beberapa program prioritas yang ditambahkan antara lain, seminar nasional dan penganugerahan bagi para gubernur di berbagai bidang, yang puncaknya akan dilakukan pada bulan Januari 2019 di Jakarta.
"Agar penilaian lebih independen, program ini kami kerjasamakan dengan tim appraisal independen” ujarnya, dalam siaran tertulis ke Tribunjatim.com.
Baca: Menteri Dalam Negeri Beri Arahan Seperti ini saat Kukuhkan Pengurus APPSI Kepemimpinan Soekarwo
Selain itu, APPSI, kata Gubernur Jatim dua periode ini, juga akan melaksanakan Program Ekspedisi Jalur Darat 34 Gubernur yang bertujuan untuk menggali informasi secara komprehensif berbagai inovasi kebijakan yang telah diimplementasikan di masing-masing daerah.
“Nantinya, tim ekspedisi APPSI ini akan bertatap muka dengan 34 gubernur mulai dari Provinsi Aceh sampai Papua. Selanjutnya, diekspos di Tribunnews, Jawa Pos Group, Antara, dan Detik.com, dan media lainnya,” imbuhnya.
Terkait suksesnya pelaksanaan Pilkada Serentak 2018, APPSI memandang perlu segera ditindaklanjuti dengan konsolidasi efektif untuk menjamin pemerintahan dan pembangunan berjalan on the track pasca pelaksanaan pilkada.
"Kondusivitas Indonesia ini sekaligus menjaga iklim investasi menjadi tanggung jawab bersama," katanya.
Baca: Lihat Hasil Quick Count Sambil Seruput Kopi, Pakde Enggan Tanggapi Kemenangan Sementara Khofifah
APPSI juga akan mendorong percepatan substitusi impor melalui kerjasama perdagangan produk unggulan antar daerah. Ini dilakukan untuk mengatasi problem masih tingginya komoditi impor bahan baku dan penolong.
"Selain mengurangi ketergantungan impor bahan baku, kerjasama perdagangan antar daerah dapat mendorong pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia, khususnya daerah yang memiliki bahan mentah untuk diolah menjadi bahan baku industri, "tegasnya.
Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Alumni GMNI ini juga minta perlunya APPSI memfokuskan program kerja pada penguatan kualitas pasar tenaga kerja, untuk menghadapi demografi tahun 2028- 2030. Karena bisa menjadi bencana kalau tidak terkelola baik, atau menjadi sebuah bonus jika dilakukan sebaliknya.
"Makanya, saya mengajak para Gubernur mengutamakan pendidikan vokasional, sehingga SDM menjadi berkualitas jika dihubungkan dengan dunia usaha dan industri," tandas Pakde Karwo. (TribunJatim/Sofyan Chandra Arif)
Baca: Temukan Indikasi Pelanggaran Masif di Pilgub Jatim, Risma Lapor Megawati
Baca: Pakai Tembak Laser, Warga Mojokerto Kembali Tangkap Ikan Arapima Gigas Sang Predator