Proyek MERR Tak Rampung, Pemkot Surabaya Putus Kontrak Rekanan dan Siap Lelang Ulang

Penulis: Fatimatuz Zahroh
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Progres pengerjaan proyek MERR Surabaya yang tak selesai hingga akhir tahun 2018, proyek mangkrak akan segera dilelang ulang awal tahun 2019, Selasa (8/1/2019).

Sedangkan saat ini, Eri Cahyadi membenarkan ada yang melakukan pengerjaan meski tak semasif seharusnya.

Bursa Transfer Liga 1, Persebaya Punya Opsi Dua Striker Asing, Satu di Antaranya akan Ikut Trial

Sebab pengerjaan itu adalah penyelesaian sisa-sisa proyek di tahun 2018 oleh rekanan lama, yang mengerjakan fisik proyek dalam rangka pemeliharaan.

Di sisi lain, Wakil Wali Kota Surabaya, Wisnu Sakti Buana menyayangkan molornya penyelesaian proyek MERR.

Padahal jalan ini adalah seksi terakhir untuk jalan MERR Gunung Anyar.

Untuk itu, putus kontrak dengan rekanan ini diharapkan bisa dijadikan pelajaran bagi semua rekanan Pemkot Surabaya agar mengerjakan tanggung jawab secara teliti dan tepat waktu.

PMK Surabaya: Wilayah Kecamatan Bubutan Tergolong Pemukiman Penduduk yang Rawan Kebakaran

Renovasi Fasilitas, Wisata Pantai Grand Watu Dodol Banyuwangi Ditutup Sementara

"Sekarang masih berhenti karena setelah putus kontrak ya kita harus lelang ulang. Pengerjaan lagi MERR menunggu ada pemenangan lelang," kata Wisnu Sakti Buana.

Meski ada sejumlah proyek yang tak selesai termasuk MERR, Wisnu Sakti Buana mengatakan, tak akan berpengaruh dengan serapan APBD Surabaya tahun 2018.

Saat ini evaluasi anggaran belanja Surabaya sedang dievaluasi oleh BPK, dan akan keluar sekitar bulan Maret ke depan.

"Kita yakin masih di atas 80 persen untuk serapan anggaran belanja," katanya.

Ia berharap proyek jalan MERR tidak molor lagi, dan harus selesai di akhir tahun 2019 mendatang. (Surya/Fatimatuz Zahroh)

Berita Terkini