Sebab, durian mengandung gula sederhana (sukrosa, fruktosa dan glukosa) sehingga dapat meningkatkan kadar gula darah.
Ketiga, makan durian bisa menyebabkan kematian, apalagi jika ditambah dengan minum-minuman beralkohol.
Ini karena durian mengandung senyawa sulfur yang disebut dietil disulfida yang dapat menghambat kerja enzim aldehyde dehydrogenase (ALDH) dalam hati yang berfungsi untuk memecah alkohol.
Ditambah lagi, durian sudah tinggi kalori, jadi menambahkan alkohol akan membuat sulit bagi perut dan hati untuk mencerna makanan.
Hal ini dapat menyebabkan gejala hangover yang berlebihan.
Kadar alkohol dalam darah yang gagal dipecah oleh tubuh karena dihambat oleh durian akan berubah menjadi sangat beracun.
Pada akhirnya, korban akan tidak responsif, mengalami pernapasan pendek, bahkan kehilangan kesadaran hingga koma.
Selain itu, meski durian tidak mengandung kolesterol dan lemak jenuh, makan durian bisa meningkatkan tekanan darah.
Dan dari hipertensi kemudian meningkatkan risiko seseorang mengalami serangan jantung, stroke, atau gagal jantung kongestif.
• Ponari Dukun Cilik Asal Jombang Dulu Terkenal karena Batu Keramatnya, Bagaimana Kabarnya Kini?
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Hidung Keluar Darah, Sopir Angkot Tewas karena Makan Durian Terlalu Banyak: Bahayakah Makan Durian Terlalu Banyak?