Sampai Mei 2019, Baru DPM di 16 Kecamatan yang Terima Bantuan Rastra di Sumenep Madura

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Sosial Sumenep, R. Akh. Aminullah.

TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Penyaluran bantuan Beras Sejahtera (rastra) 2019 di wilayah kerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep dilaporkan lamban.

Sampai Mei 2019, belum semua Desa menyalurkan bantuan sosial beras sejahtera (Bansos-Rastra) kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

"Hingga kemarin hari Kamis, 9 Mei 2019, kecamatan yang telah menyalurkan Bansos Rastra baru 16 kecamatan (dari 27 kecamatan)," kata Kepala Dinsos Sumenep, R. Akh. Aminullah, Jumat (10/5/2019).

Pria yang akrab disapa Minul itu menyebut , dari 16 kecamatan yang dimaksud, 13 Kecamatan ada di wilayah daratan dan tiga lainnya di wilayah kepulauan.

(61 OBH Siap Berikan Bantuan Hukum Bagi Masyarakat Jatim Yang Tak Mampu)

Menurutnya, realisasi Bansos Rastra 2019 di kabupaten sumenep memang mengalami keterlambatan.

"Hal itu disebabkan belum adanya kesamaan persepsi antara Dinsos dengan Bulog terkait titik distribusi," paparnya.

Keterlambatan ini juga disebabkan belum disetorkannya semua daftar nama penerima manfaat (DPM) 1 kepada Dinsos dan Bulog, khususnya yang di wilayah daratan.

“Kalau yang kepulauan DPM 1-nya sudah disetorkan semua,” sambungnya.

2019 ini kata dia, jumlah penerima manfaat Bansos Rastra di Sumenep sebanyak 128.016. masing-masing dari mereka akan menerima 10 kg per bulan.

"Rastra tersebut dibagikan secara gratis dan tanpa ada tebusan," katanya.

Reporter: TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

(Jual Hewan Ternak yang Jadi Bantuan Sosial, Pria Tuban Dijebloskan ke Penjara)

Berita Terkini