”Satu upaya jangka panjang guna mengantisipasi musibah kekeringan, pemerintah mau tidak mau harus berani ambil air dari Waduk Karangkates," ucap Dirut (Direktur Utama) Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang Syamsul Hadi.
Menurutnya, pasokan air di sana cukup melimpah.
Jika dikelola dengan baik maka bisa memenuhi pasokan air untuk wilayah yang mengalami kekeringan. Misalnya seperti di Kecamatan Kalipare dan Donomulyo.
(Puncak Kemarau, Hampir Semua Sumber Air PDAM di Wilayah Kota & Desa Sampang Susut Drastis & Kering)
Perumda Tirta Kanjuruhan mencatat, wilayah Kecamatan Kalipare menjadi salah satu daerah yang paling rawan mengalami musibah kekeringan.
Terutama di Desa Tumpakrejo dan Putukrejo.
”Di dua desa tersebut tercatat ada sekitar 5.218 jiwa yang terdampak musibah kekeringan,” kata Syamsul.
Ada sekitar 2.500 jiwa yang mengalami musibah kekeringan di Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare.
Sedangkan sisanya yakni 2.718 jiwa yang terdampak kekeringan tinggal di Desa Putukrejo, Kecamatan Kalipare.
Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang mengamsusikan apabila satu jiwa memerlukan 30 liter air bersih tiap hari, maka, dalam sehari warga Desa Tumpakrejo perlu pasokan 75 ribu liter air bersih.
Sedangkan dengan asumsi yang sama, sebanyak 2.718 jiwa yang mengalami musibah kekeringan di wilayah Desa Putukrejo, Kecamatan Kalipare dalam sehari membutuhkan pasokan air bersih sekitar 81.540 liter tiap hari.
(Siap-siap, Air PDAM di Sejumlah Wilayah di Surabaya Ini Mati Malam Ini, Cek Lokasinya)
”Untuk mengatasi musibah kekeringan, kami masih memasok kebutuhan warga dengan cara mendistribusikan air bersih secara gratis," ucap Syamsul.
"Namun, jika IPA di Waduk Karangkates sudah terealisasi maka di daerah Kecamatan Kalipare dan sekitarnya tidak lagi mengalami kekeringan,” tambahnya.
Skema proyek pengentasan kekeringan melalui sumber air yang ada di Waduk Karangkates ini bakal dinaikkan melalui turbin khusus. Kemudian dialirkan ke daerah Kecamatan Kalipare dan wilayah lain terdampak kekeringan.
”Cara pendistribusiannya yakni dengan cara memasang tandon khusus di tempat yang tinggi. Kemudian air yang sudah ditampung tersebut bakal dialirkan ke rumah warga yang terdampak kekeringan," cuap Syamsul.
"Jika melihat potensi yang ada di sana (Waduk Karangkates), dimungkinkan jika proyeknya terealisasi maka tidak ada lagi musibah kekeringan yang terjadi di Kecamatan Kalipare dan Donomulyo,” ungkap Syamsul.
Reporter: Surya/Erwin Wicaksono
(PDAM Dinilai Pasang Pipa Asal-asalan Pasca Pengerjaan Proyek Box Culvert di Gresik, Warga Resah)