Dalam Sepekan, BPBD Sebut Ada 16 Titik Kebakaran di Jawa Timur, Pemprov Berharap Segera Turun Hujan

Penulis: Fatimatuz Zahroh
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebakaran terlihat di Gunung Raung

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur, Subhan Wahyudiono mengatakan, selama sepekan, terjadi 16 titik kebakaran di Jawa Timur.

Kebakaran itu terjadi dalam rentang tanggal 30 September 2019 hingga 6 Oktober 2019.

Di tanggal 30 September 2019 lalu, terjadi kebakaran di Banyuwangi.

Tepatnya di daerah Purwoharjo dengan luasan 1 hektare. Api di sana sudah bisa dipadamkan.

"Di hari yang sama juga terjadi kebakaran di Nganjuk di Kecamatan Rejoso dengan luasan setengah hektare. Alhamdulillah sudah tertangani, api sudah padam," kata Subhan Wahyudiono, Senin (7/10/2019).

Di awal Oktober tanggal 1 juga terjadi di empat kebupaten. Yaitu di Ponorogo di Desa Ngendut seluas 1 hektare. Kemudian di Nganjuk di Gunung Puncak dengan luasan 10 hektare. Api di dua tempat itu sudah dipadamkan.

Rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Jawa Timur Tunggu Keputusan Presiden

Gudang Dilalap Si Jago Merah, Truk Milik Warga Dusun Nglegok Tulungagung Ikut Ludes Terbakar

Di hari yang sama juga terjadi kebakaran di Kabupaten Mojokerto di Kecamatan Trawas di Gunung Welirang. Api di Gunung Welirang yang melahap 125 hektare lahan itu sudah bisa dipadamkan di tanggal 5 Oktober 2019.

"Dan ada lagi kebakaran di Kabupaten Magetan, tepatnya di Kecamtan Parang di Gunung Bungkuk, luasannya 7 hektare. Dan di Gunung Ngringit seluas setengah hektare. Sekarang alhamdulillah sudah padam," lanjut Subhan Wahyudiono.

Kebakaran juga berlanjut di tanggal 2 Oktober 2019. Berdasarkan rekap data BPBD Jawa Timur, kebakaran terjadi di Banyuwangi di Desa Glagah dengan luasan 1,5 hektare.

Selain itu juga terjadi di Kota Batu di Bumiaji seluas 2 hektare. Api tersebut berhasil dipadamkan

Sehari setelahnya tepatnya di tanggal 4 Oktober juga terjadi kebakaran di Trenggalek di Gunung Cilik dengan luasan 1,5 hektare. Kebakaran itu sudah teratasi dan api berhasil dipadamkan.

Di hari yang sama juga terjadi kebakaran di Kabupaten Jombang di Kabuh, di Selowogo Kabupaten Situbondo dan di Bondowowo. Tepatnya yang kebakaran adalah Gunung Raung.

Ekskavasi Tahap Kedua Situs Petirtaan Sumberbeji Jombang, BPCB Jatim Temukan Tengkorak Manusia

Pembentukan AKD Kembali Molor, DPRD Jawa Timur Optimistis Pekan ini Selesai

"Yang di Raung sama seperti Semeru. Sudah padam, tapi masih ada api-api kecil. Kita masih standby dan melakukan penanganan," tegas Subhan Wahyudiono.

Dan terakhir di tanggal 6 Oktober 2019 terjadi kebakaran di Gunung Puncung Kabupaten Mojokerto dan di Gunung Bakal di kawasan Tahura.

"Sekarang masih penanganan di Puncung dan Bakal. Tapi kami memastikan statusnya tidak berbahaya," tegas Subhan Wahyudiono.

Halaman
12

Berita Terkini