"Yang tidak normal yakni malah membuat malas belajar, selalu mencari dan menghubungi pacar, marah kalau tidak bisa bertemu, bahkan melakukan self harm dan percobaan bunuh diri," papar Yunias.
Untuk menanggulangi hal-hal buruk, orangtua juga sebaiknya memberi pembatasan, misalnya pemakaian handphone yang tidak boleh lebih dari dua jam.
"Kalau perlu, kita juga mengetahui isi chat antara mereka. Dengan syarat, izin terlebih dahulu kepada anak. Kita kan juga akan marah kalau diselidiki seperti itu tanpa izin," ungkapnya.
Hal yang tak kalah penting, Yunias mengungkapkan, yaitu diberikan edukasi kesehatan reproduksi kepada anak.
"Guru dan orangtua perlu memberi edukasi ini supaya si anak bisa menjaga diri secara baik. Sejak usia dini, memang perlu diberikan edukasi tentang bagian yang boleh dan tidak boleh tersentuh dan terlihat. Anak memerlukan edukasi hubungan seksual yang sehat," paparnya. (Surya/Christine Ayu Nurchayanti)
• Tips Menghilangkan Mata Panda dengan Perawatan Favourite Celebirty Eyes, Hasil Langsung Terlihat