Namun penjelasan Suprapto justru disambut cibiran oleh warga.
Mereka meminta supaya ada aksi nyata untuk memperbaiki jalan yang rusak.
Sekretaris Dinas PUPR, Dwi Hari Subagyo menimpali, pihaknya sudah menampung aspirasi warga.
Hari bahkan menjamin, besok sudah ada tim dari Dinas PUPR yang bergerak mulai menutup lubang jalan.
"Hari ini tim kami melakukan perbaikan saluran air di Desa Karanganom. Besok saya jamin sudah bergerak ke atas, mulai menambal lubang," ujar Hari kepada Tribunjatim.com.
Hari menegaskan, jalan ke arah TPA merupakan prioritas tahun 2020.
Namun Hari mengingatkan, pembangunan harus lewat proses dan aturan.
Tidak bisa seketika langsung dibangun, seperti yang dimau warga.
"Semua sudah kami catat. Percayakan pada kami," seru Hari lewat pengeras suara.
Warga akhirnya bisa menerima usulan proses penambalan sebelum dilakukan perbaikan total di tahun 2020.
Namun mereka tetap menyegel TPA Segawe, sebelum ada aksi nyata dari Dinas PUPR.
Jika sudah ada tim yang menambal jalan, gerbang TPA akan dibuka sedikit demi sedikit. (David Yohanes/Tribunjatim.com)