Laporan Wartawan TribunJatim.com, David Yohanes
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Posko Kesehatan Covid-19 Dinas Kesehatan Tulungagung mengungkap, ada satu lagi pasien positif virus Corona atau Covid-19 berdasarkan hasil tes swab.
Pasien dengan inisial FS (39) asal Kecamatan Karangrejo ini tertular rekan kerjanya, seorang dokter yang sebelumnya sudah lebih dulu dinyatakan positif Covid-19.
Dengan bertambahnya satu pasien ini, maka jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Tulungagung sejumlah 23 orang.
• 17 Karyawan Pabrik Rokok Tulungagung Reaktif Covid-19, Amankah Produk Rokoknya Diisap?
• Petani Kolang-kaling di Kabupaten Madiun Ketiban Rezeki di Bulan Ramadhan, Harga Bisa Naik 50 Persen
“Kami mendapat kepastian dari Provinsi Jawa Timur hari ini, ada satu tambahan pasien positif,” terang Sekretaris Posko Kesehatan Covid-19 Dinkes Tulungagung, Didik Eka, Minggu (3/5/2020).
Lanjut Didik Eka, FS masuk dalam klaster calon petugas haji 2020.
Sebelumnya, ada seorang dokter dengan inisial AD yang ikut pelatihan di Asrama Haji Surabaya pada 9-18 Maret 2020 lalu.
AD kemudian dinyatakan positif Covid-19 berdasar hasil laboratorium atas sampel swab tenggorokannya.
• Tertekan, Pasien Positif Covid-19 Tulungagung Sempat Mengancam Kabur, Petugas Karantina sampai Repot
• 5 Kategori Keluarga yang Tak Dapat Bantuan Jaring Pengaman Sosial Pandemi Virus Corona di Kediri
“FS ini rekan kerja dokter tersebut. Dia tertular dari dokter itu,” sambung Didik Eka.
Hasil laboratorium ini sudah disampaikan kepada FS.
Yang bersangkutan juga sudah dibawa untuk menjalani karantina di Rusunawa IAIN Tulungagung.
Sebelumnya, FS juga telah melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
• 4 Orang Keluarga Balita PDP Virus Corona di Kota Blitar Diminta Isolasi Mandiri di Rumah
• Beri Dukungan Warganya yang Positif Covid-19, Perumahan di Tulungagung Sepakat Lakukan Karantina
Sementara itu, ada 11 orang asal Kabupaten Tulungagung yang mengikuti pelatihan calon petugas haji 2020.
Empat orang di antaranya dinyatakan positif Covid-19, dua di antaranya adalah dokter.
Editor: Dwi Prastika