TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Insiden kecelakaan maut truk tangki tabrak ibu bonceng tiga anaknya di Sumurgenuk, Kecamatan Babat,Lamongan, Kamis (7/5/2020) telan tiga korban.
Kanit Laka Lantas Polres Lamongan, Iptu Dirman mengatakan sopir truk tanki diduga mengantuk hingga menyebabkan kejadian tersebut.
"Sopir truk tanki diduga mengantuk dan kendaraan yang dikemudikannya oleng hingga menyebrang ke lajur jalan yang berlawan, yaitu lajur kendaraan yang dari timur ke barat," kata Iptu Dirman kepada wartawan, Kamis (7/5/2020).
• Baru Terkuak Cara Bicara Didi Kempot sebelum Wafat, Asisten Sebut Ngelantur saat di Hotel: Ada Apa?
• Kesaksian Rekan Soal Kehidupan Cinta Didi Kempot, Istri Dihadiahi Masjid hingga Sosok Asli Saputri
Kejadian itu bermula saat truk tangki nopol W 8758 UH yang dikemudikan Ainul Yachim (41) asal Desa Werati RT 01 RW 02 Kecamatan Kejayen Kabupaten Pasuruan melaju dari barat ke timur.
Saat melintas tepatnya di Sumurgenuk, truk tangki yang dikemudikan Ainul itu tiba - tiba nyelonong hingga menyebarangi median jalan ke dua ruas jalan berlawanan arah.
• Pemkab Malang Upayakan Tetap Beri Bantuan Masyarakat, Berupa Sembako senilai Rp 200 Ribu
• Mulai Minggu, Lion Air Group Berencana Beroperasi Melayani Rute Domestik
Dari arah berlawanan sedang melintas motor Honda Beat nopol S 2665 LM yang dikendarai oleh seorang ibu, Amatim (38) warga Desa Ngayung, Kecamatan Maduran dengan membonceng 3 anaknya.
Satu anak Amatim yang masih berusia 8 tahun selamat dan saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
Selain itu, sopir truk tangki juga mengalami luka robek pada kepala.
"Kami masih mendalami kasus ini dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan melakukan olah TKP di lokasi kejadian," katanya.
Sopir truk tangki diduga mengantuk saat kendaraan yang dikemudikannya melintas di lokasi kejadian. Truk tangki berhenti setelah nyungsep ke toko kosong di bahu jalan selatan jalan nasional.
Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Heftys Suud