Virus Corona di Trenggalek

Trenggalek Publikasikan Data Penerima Bansos Covid-19, Bupati Mas Ipin Ajak Warga Sedekah Informasi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat menyerahkan bantuan sosial kepada warga terdampak pandemi Corona di Trenggalek.

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK – Pemerintah Kabupaten Trenggalek memublikasikan data penerima bantuan sosial selama musim pandemi Covid-19.

Nama, alamat, dan jenis bantuan yang diterima dimunculkan dalam situs informasi virus Corona di Trenggalek, yakni corona.trenggalekkab.go.id pada kanal cek bansos.

Pembuka situs web itu tinggal memasukkan nama atau nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk mendapat informasi penerima bantuan di Trenggalek.

Tangis Yan Vellia Istri Didi Kempot Kuak Ulah Orang Jahat, Curhat Rasanya Dibully: Tuhan Maha Tahu

Hingga saat ini, ada lima jenis penerima bantuan yang datanya diunggah di laman itu. Yakni bantuan sosial tunai yang telah terdistribusikan ke sekitar 29.000 kepala keluarga.

“Penerimanya mendapat Rp 600.000 per bulan selama tiga bulan,” kata Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.

Selain itu, ada juga bantuan sosial pangan yang merupakan perluasan dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Bocor Obrolan Prabowo & Menhan China saat Masa Genting Laut China Selatan, Singgung Kekuatan Militer

Candaan Gadis Ini Tidak Lucu, Prank Petugas Medis Kejang-kejang & Akui Kena Corona, Lihat Endingnya!

Sekitar 78.000 kepala keluarga menerima dana Rp 200.000 per bulan. Jumlah penerima itu diperbanyak dari jumlah penerima rutin sebelum Corona.

Penerima baru akan mendapat jatah bantuan hingga Desember mendatang.

Ada juga data penerima Kartu Penyangga Ekonomi (KPE), program Pemkab Trenggalek berupa uang elektronik.

Sepanjang April, kata Bupati, jumlah penerima KPE sekitar 5.000 orang.

Persyaratan Pencairan Bantuan Sosial Tunai Rp 600 Ribu untuk Warga Terdampak Covid-19 di Tuban

“Dananya dari Baznas. Saldonya sebelumnya Rp 100.000 dengan beras 5 kilogram (kg). Per Mei nanti, saldonya kami tambah Rp 200.000, tapi tidak pakai beras,” sambung Mas Ipin, sapaan akrabnya.

Terakhir, yakni suplemen bantuan sosial provinsi. Penerima BPNT di keluarahan mendapat tambahan dana Rp 100.000 lewat bantuan ini.

Mas Ipin mengatakan, publikasi data bantuan sosial ini sebagai upaya transparasi. Dengan diunggah di situs web, semua warga bisa mengecek.

Pengakuan Ayah Aniaya Anak hingga Bonyok di Trenggalek, Masalah Sepele Gegara Cas HP, Menyesal

“Apabila ada yang berhak menerima, tapi ternyata tidak masuk ke daftar, maka bisa bersedekah informasi ke kami. Mari bersama-sama, gotong-royong, untuk mengatasi masalah ini,” sambung Mas Ipin.

Pemkab, kata dia, menyediakan tempat sedekah informasi lewat beberapa platform. Antara lain dengan mengirim pesan whatsapp ke nomor 0822 333 43 800.

Nantinya, data penerima bantuan masih akan diperluas. Seperti, daftar penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) dan penerima bantuan perantau.

“Apabila nanti datanya telah masuk semua, penerima bantuan itu juga akan kami unggah di situs tersebut,” ucapnya.

Penulis: Aflahul Abidin

Editor: Arie Noer Rachmawati

Berita Terkini