Cerita John Kei dan Ratusan Anak Buah, 'Saya Suruh ke Neraka, Mereka Pergi', Dimulai Ketika Ia Bebas

Penulis: Ani Susanti
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah cerita John Kei dan ratusan anak buahnya.

TRIBUNJATIM.COM - Pernah terungkap cerita John Kei memiliki ratusan anak buah.

Semua dimulai ketika John Kei bebas dari penjara setelah terlibat kasus pembunuhan.

Namun, ada beberapa pekerjaan yang dilarang John Kei diterima anak buahnya.

Pekerjaan apakah itu?

Momen John Kei Menangis karena Merasa Berdosa Pernah Terekspos, Soal Istri & Anak, Tobat, Bahagia

Diketahui, nama John Kei kini melambung lagi.

John Kei dan kelompoknya terlibat dalam penyerangan di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, dan Perumahan Green Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang, pada Minggu (21/6/2020).

Peristiwa ini yang dipicu oleh uang hasil jual tanah.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana, mengatakan John Kei dengan Nus Kei, 'sasaran' John Kei, masih memiliki keterikatan saudara.

Permasalahan tersebut tidak menemui penyelesaian hingga akhirnya terjadi aksi saling ancam.

"Dengan dilandasi tidak adanya penyelesaian, mereka saling mengancam melalui HP," ujar Nana.

Kisah Ibu John Kei Nangis Tahu Pekerjaan Asli Anaknya, Ada Pesan Khusus: Mungkin ini Belum Waktunya

Melansir dari Warta Kota via TribunBogor, terlepas dari kasus terbaru ini, nama John Kei memang begitu lekat dengan kekerasan di Jakarta.

Tapi bagaimana sebenarnya John Kei memulai bisnisnya di Jakarta, sampai akhirnya dia terlibat dalam berbagai kasus kekerasan di Jakarta?

Bahkan John Kei pernah mengaku bahwa kekuatan di Jakarta terbangun seusai ia terlibat kasus pembunuhan dan di penjara.

John Kei saat menjalani berbagai proses hukum (TribunStyle.com)

John Kei pernah menceritakan kisah kehidupannya saat diwawancara Pendeta Gilbert Lumoindong, dan di-posting dalam program #KAMUHEBAT Pendeta Gilbert di akun youtubenya dengan judul 'John Kei Menangis Ingat Keluarga'.

John Kei memulai ceritanya dengan mengisahkan peristiwa ketika ia keluar dari kampungnya pada tahun 1986.

Halaman
1234

Berita Terkini