Dihampiri 5 Pria Pakaian Preman, Pria Surabaya Lempar Poket Plastik, Temuan Pipet Bikin Tak Berkutik

Penulis: Firman Rachmanudin
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Sabu

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Niat hati Mangku Siswanto (31) ingin pesta sabu dibuyarkan unit reskrim polsek Wonokromo Surabaya.

Bagaimana tidak, Siswanto yang baru saja bertransaksi sabu di minimarket Jalan Lakarsantri Surabaya itu tak sadar dihampiri lima polisi berpakaian preman.

  • Siswanto terkejut dan sempat mencoba melempar satu poket sabu yang baru saja dibelinya.

2 Pria Surabaya Kepergok Miliki Sabu-sabu, Ending Digiring ke Meja Hijau, Dituntut 6 Tahun Penjara

Kota Madiun Punya Motor Tangguh Semeru, Dilengkapi Air-Sabun, Awasi Penerapan Protokol ke Gang Kecil

Artis FTV Ridho Ilahi Ditangkap Konsumsi Sabu-sabu, Pemasok Ternyata Salah Satu Kru Production House

Tak hanya sabu seberat 0,40 gram, polisi juga menemukan sebuah pipet kaca yang baru saja dibelinya dari seorang pengedar.

"Kami temukan satu poket sabu berikut pipet kaca baru. Semuanya dibeli dari seorang pengedar yang saat ini masih kami kejar," kata Kanit Reskrim Polsek Wonokromo Ipda Arie Pranoto, Rabu (1/7/2020).

Penangkapan tersangka bermula dari informasi masyarakat yang menyebut tentang adanya transaksi di minimarket Jalan Lakarsantri.

Berbekal informasi itu, pihaknya menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan. Hasilnya, petugas menemukan ciri-ciri yang disebutkan.

"Tadi kami hanya melihat tersangka di lokasi tersebut sesuai dengan ciri-ciri yang masuk ke kami. Namun disana kami belum melihat pengedarnya. Barang tersebut diranjau di sekitar minimarket," tambahnya.

Siswanto mengaku sudah tiga bulan terakhir mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. Meski rumahnya di Gresik, dia selalu membeli kristal haram itu di Surabaya.

"Kenalnya di Surabaya saja pak. Makanya saya beli di Surabaya," aku Siswanto.

Berita Terkini