Pura-pura Mau Bayar Utang, Ketua RT di Bandung Nekat Bunuh Warganya dan Ambil Uang Korban Rp 10 Juta

Penulis: Ficca Ayu Saraswaty
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ES (43), Ketua RT 02, RW 01, Desa Sukaresmi, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, yang tega membunuh warganya sendiri CC (77), saat di Mapolsek Ciwidey, Kabupaten Bandung, Senin (27/7/2020).

Menurut Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan, pembunuhan tersebut terjadi 11 Juli 2020, di rumah korban, akhirnya pelaku berhasil diringkus 17 Juli 2020, di Pangalengan, Kabupaten Bandung.

"Polresta Bandung dibantu Polda Jabar, dan Polsek Ciwidey berhasil mengingkap kasus pembunuhan berencana. Kenapa berencana, ternyata pelaku telah menyiapkan alat-alatnya sendiri (untuk membunuh)," ujar Hendra, di Mapolsek Ciwidey, Kabupaten Bandung, Senin (27/7/2020).

Hendra memaparkan, pembunuhan yang dilakukan ES bertujuan untuk memiliki sebagian harta milik korban.

"Caranya dengan mendatangi korban yang sendirian pada malam hari, kemudian menjerat dengan menggunakan tali hingga akhirnya korban meninggal dunia," kata Hendra.

Hendra mengatakan, keesokan harinya pelaku tidak ada di tempat, kemudian menghilang.

Lanjut dia, pelaku sempat kabur ke Pangalengan, Rancabuaya sebelum akhirnya tertangkap di pangalengan.

"Kami pun lakukan pencarian. setelah satu minggu, kurang lebih akhirnya kami berhasil mengungkap. Ternyata pelaku adalah RT nya sendiri," ujar dia.

Hendra mengaku, awalnya menduga ada pihak lain, atau beberapa orang lain (yang merupakan pelaku).

"Akhirnya bisa kami pastikan bahwa pelakunya adalah satu orang, yakni pak RT nya itu sendiri," tuturnya.

Hendra mengatakan, barang milik korban yang diambil, yakni uang berjumlah sekitar, Rp 10 juta.

"Kemudian uangnya dibelanjakan untuk beli handphone, kemudian tas, baju, juga bayar penginapan," kata dia.

Editor Metro TV Bunuh Diri Diragukan Ayah Yodi Prabowo, Kesaksian Warga Tidak Dengar Erangan

Kisah Ibu Hamil Kaget Lihat Suami Temani Selingkuhan di RS, Emosi Tinggi ke Suami, si Bidan Terpana

Istri Ngamuk Tampar Suami yang Joget Bareng Wanita Nakal, Naik ke Panggung, Pentas Berujung Ricuh

Menurut Hendra, korban ini bekerja sebagai semacam tukang kredit, tapi uniknya adalah korban ini tidak pernah meminta bunga, jadi seingatnya saja, ada buku hutang bertahun-tahun tidak ia tagih.

"Pelaku ternyata punya hutang kepada korban ternyata sekitar Rp 300 ribu. Dia datang ke rumahnya untuk membicarakan soal hutang itu, tetapi pada saat lengah kemudian ia jerat," tuturnya.

Memang kata Hendra, pelaku sudah menyiapkan peralatannya, dan memang berniat akan menghabisi nyawa korban.

Barang bukti yang diamankan ada pisau dan tali.

Halaman
123

Berita Terkini