Laporan Wartawan TribunJatim.com, Bobby Constantine
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) Jawa Timur menegaskan Pilkada Surabaya 2020 masuk prioritas untuk dimenangkan.
PKB bahkan menyebut dukungan Nahdlatul Ulama (NU) telah mereka peroleh.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Timur, Anik Maslachah.
Menurutnya, mayoritas kiai NU telah mendukung Bakal Calon Wali Kota Surabaya yang diusung partainya, Machfud Arifin.
"Jajaran kiai NU hampir 100 persen (mendukung). Kalau sudah demikian maka harus bersama membuat NU menang," kata Anik Maslachah di Surabaya, Senin (3/8/2020).
Selain dukungan NU, Machfud Arifin juga didukung koalisi delapan partai. Apabila membandingkan dengan hasil Pemilu 2019, jumlah ini setara dengan 830 ribu suara.
• Partai Gerindra Beri Rekomendasi Eko Wahyudi-Agus Maimun untuk Maju Pilkada Tuban 2020
• Pendaftaran Pilkada Surabaya 2020 Semakin Dekat, Reni Astuti Klik dengan Machfud Arifin
Jumlah tersebut apabila menjadi pemilih loyal maka akan menjadi modal positif di pemungutan suara Desember mendatang.
"Hak pilih di Surabaya memang 2 juta pemilih. Namun, apabila memperhitungkan persentase partisipasi di angka 60-70 persen, maka untuk menang tinggal mengumpulkan sekitar 400 ribu agar mencapai 1,2 juta," katanya.
Pertimbangan lainnya, kapasitas dan popularitas Machfud Arifin.
"Pak Machfud berani mendirikan masjid dan rumah sakit selama menjadi kapolda Jatim. Beliau akan menjadi pilihan masyarakat Surabaya dan akan membuat Surabaya semakin religius," katanya.
• Rekomendasi PDIP di Pilkada Surabaya 2020 Bakal Turun Gelombang Terakhir, DPD: Semua Butuh Kajian
• Peluang PDIP di Pilkada Surabaya 2020 Kata Pakar, Duet Nasionalis-Santri Ideal Bagi PDI Perjuangan
Kemenangan di Pilkada juga menjadi ikhtiar bagi PKB untuk meningkatkan kursi di Pileg.
"Kalau mau menambah kursi secara signifikan ya harus memiliki posisi di eksekutif. Ini target bersama dengan beberapa daerah lain," tegas Anik Maslachah yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim ini.
Dukungan NU menjadi salah satu alasan PKB memberikan rekomendasi kepada Machfud Arifin di Pilkada Surabaya 2020.
Sebelumnya, PKB Jawa Timur menyebut 19 daerah penyelenggara Pilkada di Jawa Timur, seluruhnya merupakan kader Nahdlatul Ulama (NU).