Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sebanyak 213 pelanggar protokol kesehatan pencegahan virus Corona ( Covid-19 ) di Surabaya terjaring dalam razia yang dilakukan oleh tim Swab Hunter, Sabtu (3/10/2020) malam.
Mereka langsung dilakukan tes swab yang dipusatkan di lima wilayah di Surabaya.
"Total keseluruhan sebanyak 213 orang yang terjaring operasi prokes pada Sabtu malam di lima wilayah Surabaya, langsung mengikuti swab test,” kata Kepala BPB Linmas Surabaya, Irvan Widyanto, Minggu (4/10/2020).
Tim Swab Hunter itu menggelar razia dengan menyasar tempat keramaian. Seperti kedai, kafe, resto, angkringan serta beberapa lokasi yang biasa jadi tempat tongkrongan.
Ratusan orang kedapatan melanggar protokol kesehatan.
"Giat swab test di beberapa lokasi yang tersebar di lima wilayah Surabaya, dengan sasaran tempat-tempat keramaian," ujarnya .
• Sampaikan Aspirasi, Perwakilan Pekerja dan Buruh Surabaya Temui Wali Kota Tri Rismaharini
• Pura-Pura Minta Diantar Service Laptop, Pemuda di Surabaya Tega Bawa Kabur Motor Teman Sendiri
Lima wilayah itu bergerak secara serentak. Di Surabaya Pusat misalnya, bagi mereka yang kedapatan melanggar langsung diangkut dan diswab di Gelanggang Remaja Surabaya. Totalnya ada 69 orang.
Kemudian, di kawasan Surabaya Utara sebanyak 22 orang terjaring dan dilakukan tes swab di Eks Kantor Kejari Jalan Kasuari.
Lalu, di kawasan Surabaya Selatan, tim ini bergerak menyasar lima kecamatan. Mereka yang melanggar langsung dilakukan swab test di Park and Ride Jalan Mayjend Sungkono, dengan total diikuti sebanyak 72 orang.
Sementara di wilayah Surabaya Barat, lokasi tes swab dipusatkan di Halaman Kantor Kecamatan Tandes, dengan total diikuti 27 orang.
• Harga Tiket Masuk Atlantis Land Kenjeran Surabaya Per Oktober 2020, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
• Pilkada Surabaya 2020, ASN dan Penyelenggara Pemilu Harus Junjung Teguh Netralitas
Untuk kawasan Surabaya Timur, swab test dilakukan di Park and Ride Jalan Arif Rahman Hakim, dengan total diikuti 23 orang.
Menurut Irvan Widyanto, tim Swab Hunter yang terdiri dari tiga pilar di kecamatan itu bakal terus bergerak masif di wilayah masing-masing.
Dia berharap kedisiplinan terhadap protokol kesehatan terus ditingkatkan.
"Demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Irvan Widyanto.
Editor: Dwi Prastika
• Perjuangan Warga Binaan Lapas Klas I Surabaya Sembuh dari Covid-19: Saya Merasa Antara Hidup & Mati
• Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Temui Risma di Balai Kota, Bahas Penanganan Covid-19