Sektor Wisata Belum Pulih Akibat Pandemi, Bupati Tulungagung Berharap Capai 30 Persen PAD Tahun Lalu

Penulis: David Yohanes
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pantai Gemah di Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung, 2020.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor wisata di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, tahun 2018 mencapai Rp 3 miliar lebih.

Namun kondisi tahun ini, akibat pandemi virus Corona ( Covid-19 ) sektor wisata terpukul.

Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo mengaku hanya berharap PAD sektor wisata capai 30-40 persen dari tahun lalu.

"Saat ini sedang menghadapi krisis kesehatan. Aktivitas wisata kita belum pulih," ujar Maryoto Birowo, Selasa (6/10/2020).

Lanjutnya, pemulihan kegiatan ekonomi dilakukan seiring pemulihan krisis kesehatan.

Wisata yang boleh beroperasi masih berupa wisata alam, seperti pantai, gunung maupun wisata alam buatan.

Ada 30 Guru Diangkat Jadi Kepala SD, Tulungagung Masih Kekurangan 1800 Guru

Peringati HUT TNI ke-75, Kodim 0807 Tulungagung Menekankan Baksos dan Kegiatan Ketahanan Pangan

Sedangkan kegiatan wisata di dalam ruangan masih dilarang beroperasi.

"Sekarang wisata kita yang sudah pulih masih sekitar 40-50 persen. Belum bisa sepenuhnya," sambung Maryoto Birowo.

Tempat wisata yang paling cepat pulih adalah Pantai Gemah di Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Tulungagung.

Dalam satu minggu ribuan wisatawan memadati destinasi di Jalur Lintas Selatan (JLS) Tulungagung ini.

Maryoto Birowo menegaskan, aspek protokol kesehatan tetap menjadi perhatian utama selama pandemi.

Terkait Video Dangdutan di Mapolsek Gondang Tulungagung, Propam Periksa Polisi Hingga Penyanyi

Puluhan Orang di Ponorogo Isolasi Mandiri Setelah Jenguk Bayi, Sang Ibu Ternyata Positif Covid-19

"Semua harus memastikan berwisata tetap dalam keadaan sehat. Sejauh ini tidak ditemukan penularan Covid-19 di lokasi wisata kita," ujar Maryoto Birowo.

Untuk membekali para pelaku usaha wisata di Tulungagung, pemkab menggagas pelatihan para pelaku wisata.

Pelatihan ini menekankan manajerial usaha wisata.

Halaman
12

Berita Terkini