TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur melakukan olah TKP di rumah Masduki, di Jalan MT Haryono Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Tulungagung, Jawa Timur, Senin (&/12/2020) siang.
Rumah Masduki terbakar hebat pada Kamis (3/12/2020) pukul 02.30 WIB, dan turut menghanguskan dua unit mobil dan satu motor dinas.
Kebakaran di rumah Kepala Seksi Perbekalan dan Farmasi Dinas Kesehatan Tulungagung ini diduga dibakar.
“Karena ada dugaan rumahnya dibakar, maka kami menggandeng Labfor Polda Jatim,” terang Kasar Reskrim Polres Tulungagung, AKP Ardyan Yudo Setyantoro kepada TribunJatim.com.
Dibantu anggota Unit Inafis Satrekrim Polres Tulungagung, tim membongkar lapisan abu dan arang sisa kebakaran.
Setelah mengamati seluruh bagian rumah, tim fokus di sekitar bangkai mobil Honda Jazz VTEC.
Dibantu warga setempat, tim juga membuka ruang mesin mobil yang sebelumnya berwarna merah ini.
Baca juga: Foto Baby Bump Nadya Tersebar, Hidupi Anak Tanpa Suami, Rizki DA Ogah Rujuk? Pokoknya Sehat-sehat
Baca juga: Suami Tiduri 100 Wanita Selama 2 Tahun, Niat Tuding Istri Selingkuh, Kedok Si Pria Malah Terbongkar
Baca juga: Via Vallen Ngaku Tak Hadir di Sidang Sebelumnya karena Pekerjaan
Seorang anggota Unit Inafis juga menyisir abu di atas bangkai mobil Mitsubishi Xpander.
Setiap lapisan abu digaruk dengan cangkul, dan dipilah dengan teliti.
Setelah lebih dari satu jam, olah TKP selesai dan tim Labfor membawa tiga sampel berupa abu sisa kebakara, karet sisa keset dan karet sisa sandal.
“Tiga sampel itu dibawa ke Surabaya dan akan diteliti di laboratorium. Kami akan menunggu hasil uji laboratorium lebih dulu,” sambung Yudo kepada TribunJatim.com.
Semua sampel di ambil di bagian teras, tidak jauh dari bangkai Honda Jazz.
Yudo sepenuhnya tergantung pada hasil uji laboratorium, sebelum melangkah lebih lanjut.
Sebab ada tidaknya kesengajaan akan dibuktikan dengan hasil uji laboratorium itu.
“Kami tidak bisa menentukan kapan hasilnya keluar, karena Labfor Polda Jatim juga melayani beberapa wilayah di Indonesia,” pungkas Yudo.
Muncul dugaan kebakaran di rumah Masduki karena kesengajaan.
Karena saksi mata mengatakan, dua mobil ini lebih dulu terbakar dan hampir bersamaan.
Masduki pun menduga, kebakaran ini terkait dengan risiko pekerjaannya.
Pejabat yang dikenal ramah ini selama ini menjadi saksi ahli setiap perkara narkoba, obat racikan maupun kosmetik palsu di persidangan.
Sebulan sebelum kejadian Masduki sempat mendapat ancaman dari orang tak dikenal.
Saat itu ada orang yang memencet bel pintu pada pukul 24.00 WIB.
Orang itu mengucap ancaman, bahwa Masduki akan segera mendapat celaka. (David Yohanes/Tribunjatim.com)