Virus Corona di Jember

Hasil Survei Sakernas 2020: 170,86 Ribu Penduduk Usia Kerja di Jember Terdampak Pandemi Covid-19

Penulis: Sri Wahyunik
Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

llustrasi karyawan yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), imbas pandemi Covid-19.

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - 170,86 ribu penduduk usia kerja atau 8,83 di Kabupaten Jember terdampak pandemi virus Corona ( Covid-19 ).

Angka ini dihitung dari 1,94 juta penduduk usia kerja di Kabupaten Jember berdasarkan survei Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikeluarkan Desember 2020.

Desember 2020 ini, BPS mengeluarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) 2020.

Baca juga: Nyalakan Harapan Di Tengah Pandemi, Persebaya Store Gandeng Merk Lokal Gelar Wani Kolaborasi

Baca juga: Antisipasi Klaster Wisata, Disparta Kota Batu akan Bentuk Satgas Covid-19 Angkatan Kedua Pada 2021

Di dalamnya, ada potret kondisi ketenagakerjaan di Kabupaten Jember, termasuk dampak pandemi Covid-19 terhadap kondisi ketenagakerjaan di Jember.

Dari survei yang dirilis oleh BPS Jember, diketahui terdapat 1,94 juta penduduk usia kerja di Jember dan 170,86 ribu atau 8,83 persen diantaranya terdampak pandemi Covid-19.

Dari 170,86 ribu orang tersebut, 14,65 ribu orang harus menganggur.

Sementara itu, yang harus sementara tidak bekerja sebanyak 15,26 ribu orang.

Lalu sebanyak 170,86 ribu lainnya harus mengalami pengurangan jam kerja bagi mereka yang saat ini masih bekerja.

Baca juga: Arti Mimpi Dikejar Harimau, Bisa Pertanda Buruk dan Baik, Ada Orang yang Sekongkol Menjatuhkan Kamu

Baca juga: Madura United Terancam Bubar, Arema FC Masih Optimistis soal Kelanjutan Liga 1 2020

"Khusus di Sakernas Agustus 2020, ditambahkan pertanyaan dampak pandemi Covid-19 terhadap ketenagakerjaan," ujar Kepala BPS Jember, Arif Joko Sutejo, Selasa (15/12/2020).

Sakernas secara rutin dilakukan pada bulan Februari dan Agustus. Untuk bulan Agustus, jumlah sampel Kabupaten Jember sebanyak 1120 rumah tangga.

Dari survei itu, diketahui jumlah angkatan kerja di Kabupaten Jember pada Agustus 2020 sebanyak 1,32 juta orang, naik 25,78 ribu orang dibanding Agustus 2019. Sejalan dengan itu, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga naik 0,88 persen poin.

Dalam setahun terakhir, pengangguran bertambah 19,82 ribu orang dan TPT naik 1,43 persen poin menjadi 5,12 persen pada Agustus 2020.

Dilihat dari tingkat pendidikan, TPT untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) masih mendominasi di antara tingkat pendidikan lain, yaitu sebesar 11,64 persen.

Penduduk yang bekerja sebanyak 1,25 juta orang, naik sekitar 5,96 ribu orang dari Agustus 2019. Lapangan pekerjaan utama di sektor Pertanian dan Manufaktur mengalami peningkatan masing-masing sebesar 0,69 persen poin dan 0,80 persen poin.

Halaman
12

Berita Terkini