Laporan Wartawan TribunJatim.com, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Satu kantor kelurahan di Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, kembali ditutup sementara setelah salah satu pegawainya terpapar Covid-19 (virus Corona).
Kantor kelurahan yang ditutup sementara itu adalah Kantor Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
Camat Sananwetan, Kota Blitar, Heru Eko Pramono mengatakan, Kantor Kelurahan Sananwetan tutup sementara sejak Rabu (6/1/2021) dan rencananya dibuka kembali pada Jumat (8/1/2021).
"Sesuai SOP, karena ada pegawai yang terpapar Covid-19, kantor kelurahan kami tutup sementara selama tiga hari untuk keperluan sterilisasi," kata Heru Eko Pramono, Kamis (7/1/2021).
Dikatakannya, satu pegawai yang terpapar Covid-19 awalnya mengeluhkan gejala demam, batuk, dan pilek.
Baca juga: Makin Pedas, Harga Cabai Rawit di Kota Blitar Naik hingga Rp 70 Ribu/Kilogram
Baca juga: 7 Warga Kelurahan Burengan Terkena Chikungunya, Dinas Kesehatan Kota Kediri Langsung Lakukan Fogging
Pegawai itu kemudian menjalani rapid test dan hasilnya reaktif.
Lalu, pegawai itu melakukan tes swab dan hasilnya juga positif.
"Sekarang pegawai tersebut menjalani isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19," ujarnya.
Heru Eko Pramono mengatakan, kecamatan bersama Satgas Covid-19 juga sudah melakukan tracing terhadap orang yang kontak erat dengan pegawai yang dinyatakan positif Covid-19.
Sejumlah orang yang kontak erat dengan pegawai positif Covid-19 sudah menjalani tes swab.
Baca juga: Wali Kota Santoso Melantik Asisten I Menjadi Pejabat Sementara Sekda Kota Blitar
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Kapolres Kediri Gelar Rakor Bersama BPBP, Dinkes dan Satpol PP
"Kontak eratnya para pegawai di kantor kelurahan. Semua sudah menjalani tes swab dan sekarang isolasi mandiri sambil menunggu hasilnya keluar," katanya.
Heru Eko Pramono menegaskan, satu pegawai Kantor Kelurahan Sananwetan yang positif Covid-19 tidak ada hubungannya dengan kasus positif Covid-19 di Kantor Kelurahan Gedog.
Sekadar diketahui, Kantor Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, juga sempat tutup sementara karena ada satu pegawai meninggal dunia dengan status suspek Covid-19.
"Kasus di Kantor Kelurahan Sananwetan tidak ada hubungannya dengan kasus di Kantor Kelurahan Gedog," ujarnya.
Editor: Dwi Prastika
Baca juga: IGD RSUD Dr Harjono Ponorogo Tutup Setelah Seorang Nakes Terpapar Covid-19, Ada 43 Orang Kontak Erat
Baca juga: Nilai Bantuan Sosial Tunai 2021 Turun Jadi Rp 200 Ribu, Dinsos Kota Blitar: Sudah Ada Informasi