Berita Kota Batu

Siapkan Anggaran Rp 1,49 Miliar, DPUPR Kota Batu Akan Poles Jalan di Kawasan Wisata Songgoriti

Penulis: Benni Indo
Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jalan di kawasan wisata Songgoriti yang tampak sepi selama penerapan PPKM Darurat sejak 3 hingga 20 Juli 2021.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo

TRIBUNJATIM.COM, BATU - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu menyiapkan anggaran Rp 1,49 miliar untuk meningkatkan kondisi jalan di kawasan wisata legendaris Songgoriti, Kota Batu.

Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat mengatakan, peningkatan kualitas jalan itu dimaksudkan agar para pengendara aman dan nyaman di kawasan wisata.

Dipaparkan Alfi, peningkatan jalan akan dimulai dari titik pintu masuk melingkar melewati kawasan Candi Songgoriti hingga akses pintu keluar.

Peningkatan jalan itu sepanjang 4 kilometer dengan lebar 4 meter. Seluruhnya akan dilapisi cairan hotmix.

"Biar pengendara aman dan nyaman ketika melewati jalan ini. Diperkirakan kerusakan jalan sekitar 30 persen,” urai Alfi.

Baca juga: Vaksinasi Anak, Kota Batu Rencanakan Berlangsung di Sekolah

Ia menambahkan, proyek tersebut akan dilakukan pada tahun ini. Pekerjaan diperkirakan akan dimulai pada akhir Juli atau awal Agustus 2021.

Dari hasil inventarisasi yang dilakukan DPUPR, kerusakan jalan sebagian besar adalah retak. Hal itu wajar lantaran karakter tanah latosol yang mudah bergerak.

"Kategori tanah gerak dan lembab karena banyak mengandung air. Apalagi kawasan ini sering dilewati kendaraan berat," imbuh dia.

Lebih lanjut, Alfi menuturkan, optimalisasi peningkatan jalan sekaligus untuk mendukung pengembangan pariwisata di kawasan Songgoriti.

"Pengembangan pariwisata tak bisa lepas dari dukungan jaringan infrastruktur jalan yang prima," imbuh dia.

DPUPR mencatatkan belanja mencapai 9.2 persen atau Rp 7 miliar dari total anggaran Rp 78.2 miliar hingga Juli ini.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Pemkot Batu Periksa Kesehatan Hewan Kurban, Berikut Hasilnya

Dampak pandemi telah banyak membuat sejumlah program dan anggaran terkendala.

Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso mendorong agar dinas yang serapannya masih rendah bisa segera merealisasikan program agar serapan maksimal.

Halaman
12

Berita Terkini