TRIBUNJATIM.COM - Ramadan 2022/1443 H sebentar lagi tiba.
Bersiap-siap menyambut bulan puasa Ramadan, persiapan fisik perlu dilakukan.
Terutama bagi ibu menyusui.
Beberapa ibu menyusui khawatir jika menjalankan puasa di Bulan Ramadan dapat mempengaruhi kualitas ASI.
Nah, tak sedikit yang bingung apakah kandungan nutrisi ASI dapat kena dampaknya jika ibu menyusui nekat berpuasa.
Lantas bolehkan ibu menyusui tetap menjalankan ibadah puasa Ramadan?
Baca juga: 5 Bahan Makanan Bikin Kenyang Lebih Lama Selama Berpuasa Ramadan 2022, Ada Telur hingga Selai Kacang
Baca juga: Doa Menyambut Ramadan 2022, Dilengkapi Arti dan Penjelasannya, Rasulullah SAW Mengamalkan
Dilansir dari Tribunnews.com, dokter ahli laktasi, dr Ameetha Drupadi memberikan tips puasa Ramadan bagi ibu menyusui.
Dokter Ameetha menerangkan bahwa ibu menyusui harus mengutamakan istirahat pada siang hari sewaktu puasa.
Istirahat tersebut dapat memaksimalkan makanan yang dikonsumsi ibu agar dapat terserap dengan baik oleh bayi.
"Jadi jangan sampai puasa terus kerja. Jangan akhirnya kita capek, apa yang kita makan larinya ke tenaga ibu bukan lari ke ASI," ujarnya dalam IG live bersama Nakita.id, Minggu (18/4/2021).
Bagi para ibu menyusui yang bekerja kantoran, istirahat siang juga wajib dilakukan.
Apalagi ibu yang bekerja kantoran biasanya akan memompa ASI pada malam hari.
"Ibu bekerja di kantor usahakan 1 jam atau setengah jam, minta istirahat tiduran harus ada waktu istirahat," pesan dr. Ameetha.
Lebih lanjut, sang dokter menyarankan agar ibu menyusui dapat menyusun menu makanan selama berpuasa.
Sebab, menu makanan yang tersusun dengan baik bertujuan agar puasa dan menyusui dapat berjalan dengan lancar.
Baca juga: Tip Menu Makanan untuk Ibu Menyusui yang Menjalankan Ibadah Puasa, Perbanyak Sayur Saat Sahur
Baca juga: Gaya Hidup Sehat akan Menghasilkan ASI yang Baik, Ahli Gizi: Ibu Menyusui Kurangi Asupan Kafein
Ameetha menambahkan, ibu menyusui disarankan untuk mengomsumsi makanan dengan porsi kecil sebanyak mungkin dengan menu utama karbohidrat, protein hewani, serat, dan cairan.
Sementara itu dilansir dari Kompas.com, Direktur Komite Eksekutif untuk Kampanye Emirat Ramah Bayi Sharjah dr Hessa Khalfan Al Ghazal memberikan penjelasan soal ASI.
ASI dikatakan tahan banting dan dapat mempertahankan nutrisi utamanya bahkan selama puasa.
Akan tetapi, dia menjelaskan bahwa tak peduli apakah ibu berpuasa atau tidak, penting untuk mempertahankan pola menyusui yang sama selama Ramadan.
Tujuannya adalah untuk memberi bayi rasa kesinambungan dan ritme.
Melansir Momjunction.com, berikut 5 hal yang perlu diperhatikan ibu menyusui saat berpuasa:
- Pastikan pola makan dan menyusui yang baik. Jika ibu mengurangi beberapa jenis makanan tertentu, seperti daging, dari diet bisa ganti dengan suplemen
- Minum air yang banyak saat sahur dan buka puasa
- Tunda akivitas berat. Jika bisa, cobalah tunda pekerjaan rumah yang menghabiskan banyak energi untuk nanti
- Istirahat yang cukup
- Tetap perhatikan kondisi bayi
Artikel ini telah tayang di pop.grid.id dengan judul Busui Seantero Negeri Wajib Tahu! Menjelang Bulan Ramadhan 2022, Simak Hal yang Wajib Diperhatikan Para Ibu Menyusui Sebelum Menjalankan Ibadah Puasa