"Kemungkinan ularnya stres dan tidak bisa dikendalikan, alhasil sifat liarnya muncul," jelasnya.
Nyawa Aji Rachmat akhirnya tak tertolong lantaran obat penawar berupa serum ular terlambat diberikan.
Jenazah Aji Rachmat telah disemayamkan di tempat asalnya, Yogyakarta.
Ia dimakamkan di Taman Makam Suci, Suren, Panggungan, Tribanggo, Sleman, Yogyakarta.
Sudah banyak kejadian, ular kobra bisa menghabisi nyawa manusia dalam sekejap saja.
Tak memandang orang itu merupakan ahli atau pakar ular yang biasanya mengoleksi berbagai jenis ular.
Salah satu yang viral beberapa waktu lalu adalah kematian seorang pria yang diketahui merupakan pawang dan pakar ular.
Ia mengoleksi beragam jenis ular di rumahnya.
Namun pada akhirnya ular-ular tersebut menjadi senjata makan tuan baginya.
Seekor king kobra akhirnya menjadi pembunuh pria yang tinggal di Trenggalek, Jawa Timur.
Padahal sudah dirawat sampai 8 tahun, king kobra itu memilih menghabisi majikannya.
Seketika itu, kondisi Imam tak sadarkan diri hingga dinyatakan meninggal dunia.
Dua ular king kobra yang menggigit Imam kini telah dievakuasi oleh petugas Satpol PP dan Damkar.
Namun ternyata, kisah hidup Imam Rokhani alias Kawul saat menghadapi ular cukup menarik.
Gambar di atas merupakan pelaku pembunuh Kawul yang sebenarnya sudah lama dirawat.