TRIBUNJATIM.COM - Bau mulut tentu bisa menggangu aktivitas kita sehari-hari.
Pasalnya, bau tak sedap tersebut sangat mungkin terendus oleh diri sendiri dan orang lain.
Terlebih, bau tak sedap ini sering muncul sepanjang puasa Ramadan 2023.
Diketahui, bau mulut tersebut bersumber dari 5 kebiasaan buruk ini.
Salah satu kebiasaan ini tak jarang dilakukan oleh pria.
Simak penjelasa kebiasaan buruk penyebab bau mulut selama puasa berikut ini.
Di akhir artikel tersaji pula tips mencegah bau mulut saat puasa Ramadan 2023.
Informasi seputar berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Kebiasaan Buruk Penyebab Bau Mulut Selama Puasa
Dokter gigi drg. Ary Agustanti, M. Kes menjelaskan beberapa kebiasaan yang memicu bau mulut saat puasa, yaitu:
Kurang minum air putih
Air putih atau air mineral penting untuk menjaga hidrasi atau kebutuhan cairan selama berpuasa.
Namun, beberapa orang mungkin kurang suka meminum air putih saat berbuka atau pada waktu sahur karena rasanya yang tawar.
Padahal, menurut dokter Ary, kurang minum air mineral dapat menyebabkan mulut menjadi kering dan lebih asam.
Kurangnya konsumsi air mineral mengakibatkan produksi air liur berkurang atau berhenti.
Padahal, air liur bermanfaat dalam membersihkan partikel makanan, mencegah pertumbuhan bakteri, dan menetralkan asam.
"Makanya kalau puasa sangat penting untuk menjaga hidrasi. Kita cukup minum (air putih) pada saat sahur dan buka puasa," ujar Ary, seperti dikutip dari Antara pada Kamis (23/3/2023).
Baca juga: Awal Bulan Suci Ramadan 1444 H, Harga Beras di Pasar Baru Gresik Melonjak, Bahan Pokok Lainnya?
Baca juga: Stop Makan Ini Saat Sahur, Justru Bikin Lapar Sepanjang Puasa Ramadan: Nutrisi Imbang Secukupnya!
Pembersihan gigi yang tidak optimal
Kurang optimal dalam membersihkan gigi juga menjadi faktor yang menyebabkan bau mulut saat berpuasa.
Hal ini terjadi karena plak atau karang yang berasal dari sisa makanan.
Plak tersebut dapat menumpuk dan akhirnya menyebabkan pertumbuhan dan perkembang biakkan bakteri pernyebab bau mulut dan napas tidak segar.
Untuk itu, kita perlu mengupayakan kebersihan gigi dan mulut dengan baik selama berpuasa.
Salah satunya dengan menyikat gigi sesudah makan dan sebelum tidur.
Masalah gigi dan mulut
Bau mulut tidak sedap dapat diperparah bila seseorang memiliki masalah gigi dan mulut. Salah satunya ialah gigi berlubang.
Gigi yang berlubang menyebabkan makanan masuk ke dalam celahnya dalam durasi yang cukup lama. Kondisi ini mengakibatkan infeksi dan penumpukan bakteri.
Selain lubang, karang gigi juga dapat memudahkan terjadinya radang gusi yang menimbulkan ketidaknyamanan akibat mulut bau.
Kebiasaan merokok
Dokter gigi spesialis prostodonsia drg. Inge Paramitha, Sp. Pros menambahkan, kebiasaan merokok juga mengakibatkan bau mulut saat puasa Ramadhan.
Asap rokok dapat menimbulkan rongga mulut kering dan lebih asam.
Kandungan nikotin dan tar juga memicu pembentukan karang gigi.
"Sebetulnya rokok itu selain nggak baik untuk kesehatan, buat mulut itu (juga) nggak baik," kata Inge, dilansir dari Antara.
"Karena asap rokok yang dihisap itu kan, pertama, panas, jadi rongga mulutnya kering. Kedua karena kandungan di dalam rokok itu kan ada nikotin dan tar yang akan bikin stay di gigi." tambahnya.
Makanan berbau tajam
Semua jenis makanan, terutama makanan berbau tajam, memiliki potensi untuk menimbulkan bau mulut.
Akan tetapi, kata Inge, ini bisa dicegah selama seseorang tetap menjaga kebersihan gigi dan mulut selama berpuasa.
Selain itu, konsumsi air putih juga tidak boleh dilewatkan, baik saat berbuka maupun sahur.
Ada beberapa kebiasaan yang menimbulkan bau mulut saat puasa yaitu dari kurang mengonsumsi air putih, kebiasaan merokok, hingga makanan berbau tajam.
Kita dapat mengatasi hal ini dengan menghindari pemicu bau mulut, menjaga kebersihan gigi dan mulut, dan berobat ke dokter jika memiliki kondisi tertentu.
Baca juga: Tips Kulit Lembap Selama Puasa Ramadan 2023, Anti Kering di Tengah Gempuran Kekurangan Cairan
Baca juga: Tips Menu Diet Ramadan 2023, Berat Badan Ideal dan Tubuh Fit saat Puasa, Hindari Sahur Minum Teh!
Lantas, bagaimana tips mencegah bau mulut saat puasa?
Prof Dr drg. Tri Erri Astoeti menjelaskan penyebab bau mulut saat puasa yaitu adanya sisa-sisa makanan yang masih tertinggal.
Selain itu, lalai atau tidak menyikat gigi usai santap sahur juga mengakibatkan mulut berbau tidak sedap.
"Kenapa mulut bau (saat puasa)? Karena, pasti ada sisa-sisa makanan yang masih tertinggal di dalam mulut kita," kata anggota dewan pakar PB PDGI tersebut, seperti dikutip dari Antara pada Selasa (21/3/2023).
Sementara itu, Ketua Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), drg Rahardyan Parnaadji, M.Kes., Sp.Pros menambahkan, sisa makanan juga dapat tersangkut pada lidah, sehingga menyebabkan bau mulut dan napas tak segar.
Sisa-sisa makanan itu umumnya tersangkut di antara papila atau tonjolan-tonjolan pada permukaan lidah.
"Sisa makanan itu sering kali mengumpul di situ (lidah). Pada saat itu, kadang-kadang kita merasa gigi sudah bersih, tapi kok tetap bau, ya itu karena sisa makanan di lidah," ujar Rahardayan.
Dikutip dari Smart Mouth, selain sisa-sisa makanan, penyebab bau mulut saat puasa lainnya yaitu:
- Penyakit di area mulut: masalah gigi, gusi, dan penyakit periodontal sering ditandai dengan bau mulut.
- Mulut kering (xerostomia): saat berpuasa, produksi air liur berkurang atau berhenti. Padahal, air liur bermanfaat dalam membersihkan partikel makanan, mencegah pertumbuhan bakteri, dan menetralkan asam.
- Diet dan nutrisi: bahan makanan tertentu seperti bawang putih memiliki senyawa belerang berbau tajam yang menyebabkan bau mulut. Senyawa tersebut dapat bersirkulasi di tubuh Anda dan membuat napas berbau tak sedap.
- Kondisi kesehatan: infeksi sinus, tenggorokan, refluks asam, penyakit ginjal, diabetes, dan masalah hati bisa menyebabkan bau mulut saat puasa.
Penyebab bau mulut saat berpuasa ada bermacam-macam, mulai dari sisa-sisa makanan yang tertinggal di gigi dan lidah, hingga kondisi kesehatan.
Karena itu, kita perlu menjaga kesehatan mulut dan berkonsultasi dengan dokter gigi sebelum menjalani ibadah puasa Ramadhan.
Adakah tips mengatasi bau mulut saat puasa?
Dilansir dari UPK Kemenkes, berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk menghilangkan bau mulut saat puasa:
- Minum air putih 2-3 liter perhari pada waktu berbuka hingga sahur.
- Gosok gigi dan lidah setelah makan dan sebelum tidur
- Kumur-kumur sebelum shalat.
- Menghindari makanan yang berbau tajam, seperti petai, bawang mentah, terasi, hingga durian
- Hindari merokok saat berbuka dan sahur.
- Hindari tidur terlalu lama. Hal ini akan memicu bau mulut yang tidak sedap.
Dengan menerapkan 6 tips untuk mengatasi bau mulut saat puasa tersebut, diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan diri dalam berinteraksi maupun beribadah selama Ramadhan.
----
Artikel ini telah ditayangkan di Kompas.com
Berita Jatim dan Ramadan 2023 lainnya.