Petugas sipir penjara tentu saja menghindarkan Thompson dari upaya bunuh diri, atau menyakiti diri sebisanya.
Telah dikonfirmasi juga tidak ada indikasi bunuh diri yang dilakukan Thompson selama berada dipenjara.
Thompson juga minum dan makan secara baik dan jarang memiliki masalah dengan napi atau penghuni penjara lainnya.
Keanehan kematian Thompson semakin bertambah besar saat jasadnya diautopsi.
Baca juga: Kaki dan Tangan Mr X Diikat Tali Rafia, Jasad di Purworejo Masih Misterius, Hasil Autopsi Terkuak
"Petugas menyatakan bahwa tidak diketahui kapan terakhir kali almarhum terlihat karena kasusnya terus diselidiki," terang laporan pada 26 Oktober itu, dikutip dari USA Today.
Menurut koroner, petugas yang memeriksa mayat, tidak ada tanda-tanda trauma yang jelas di tubuh Thompson.
Namun, seluruh tubuhnya dipenuhi dengan kutu kasur dan serangga.
Thompson akhirnya masuk dalam daftar jenazah dengan keterangan "penyebab kematian belum ditentukan".
Baca juga: Bebas dari Penjara, Anas Urbaningrum Akan Buka Lembaran Baru Persaingan dengan Partai Demokrat?
Pengacara keluarga Thompson, Michael D Harper mengatakan bahwa Thompson meninggal akibat sebuah pergerakan aneh dari dalam kasurnya.
Setelah ditelusuri oleh tim forensik dan ahli, terungkap dugaan kematian Thompson karena si narapidana tewas dimakan serangga dan kutu kasur.
Ia hidup-hidup dikonsumsi oleh para kutu dan serangga yang ada di bawah kasur sel penjara.
"Tuan Thompson ditemukan tewas di sel penjara yang kotor setelah dimakan hidup-hidup oleh serangga dan kutu busuk," kata Michael D Harper, Kamis (13/4/2023).
"Kami meminta penyelidikan kriminal atas masalah ini dan perubahan (utama) di penjara," lanjutnya.
Selama ini, sel penjara memang menjadi tempat mengerikan bagi siapapun yang melakukan kejahatan.
Tetapi sebenarnya sel penjara memang mengerikan dengan kondisinya di beberapa tempat yang bahkan tidak terurus.
Baca juga: Potret Satu Angkatan SMA Umrah ke Mekkah, Bayar Pakai Uang Bulanan Pondok, Kaget Videonya Viral
Baca tanpa iklan