"Korban dibanting ke lantai. Korban menangis kesakitan dan sesak napas," kata Didik.
Kejadian itu dilaporkan Charles kepada Kepala Desa Danau Lancang, Azirman.
Selanjutnya, kepala desa melaporkan pelaku ke Polsek Tapung Hulu.
"Setelah dilakukan penyelidikan, anggota Polsek Tapung Hulu menangkap pelaku saat berada di rumahnya, Selasa (25/4/2023)," ujar Didik.
Pelaku selanjutnya dilakukan penahanan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sebelumnya, bayi berusia dua bulan tewas di tangan ayahnya sendiri dengan cara dibanting, pada Jumat (10/3/2023).
Peristiwa itu terjadi di Desa Rowosari, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Menurut Rasmadi, saksi yang sekaligus kakek dari bayi tersebut mengatakan, bahwa peristiwa ini terjadi di halaman rumahnya sekitar pukul 17.30 WIB.
Sebelum, membanting cucunya pelaku yang diketahui bernama Chairul Anam ini memukul dirinya.
"Awal pertama kejadian, saya masih duduk-duduk di sini depan rumah. Nah, dari dalam rumah itu bapaknya anak mantu keluar menimang-nimang anaknya. Terus dekat dengan saya, ya anaknya sambil dicium," ujar Rasmadi dikutip dari TribunJateng, Minggu (12/10/2023).
"Tiba-tiba terus saya ditonjok, saya gak tau alasannya. Saya ditonjok, saya kan berdiri terus anaknya dilempar terus anaknya lari ke sana," sambungnya.
Baca juga: Gegara Air di Ember, Ibu di Jambi Tega Banting Anak ke Lantai sampai Tewas, Korban sempat Mendengkur
Ia mengatakan, usai dilempar pelaku terus lari sambil telanjang.
Pekerjaan menantunya yaitu nyuci mobil dan penjahit.
"Saat lempar bayi belum telanjang. Tidak ada masalah apa-apa sebelumnya," katanya.
Bayi yang masih berumur dua bulan ini, akhirnya tewas saat dalam perjalanan ke RSUD Kraton.