TRIBUNJATIM.COM - Elektabilitas Erick Thohir dalam bursa bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024 jadi sorotan.
Sosok Menteri BUMN ini dinilai memiliki elektabilitas lebih tinggi ketimbang cawapres lainnya.
Diketahui, selain Erick Thohir, beberapa nama juga disebut potensial untuk diusung sebagai cawapres dalam Pilpres 2024.
Diantaranya Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy menyatakan Menteri BUMN Erick Thohir potensial untuk diusung sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Hal ini lantaran menteri andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut memiliki kekuatan elektabilitas dan memiliki corak kepemimpinan Islam moderat.
Baca juga: Kecocokan Prabowo - Erick Thohir dalam Pilpres 2024 Disorot, Cak Imin Disebut Pegang Golden Ticket
“Sosok Erick Thohir itu muncul karena pertimbangan elektoral dan memiliki karakter kepemimpinan Islam moderat,” terang pria yang akrab disapa Rommy ini.
Seperti diketahui, elektabilitas cawapres yang dimiliki oleh Erick Thohir terbilang tinggi dalam bursa cawapres.
Seperti yang telah dikemukakan oleh lembaga survei Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Ketum PSSI ini bertengger di posisi pertama dalam simulasi 18 nama cawapres.
Elektabilitas Erick Thohir berada di angka 15,5 persen dan mengungguli kandidat bakal cawapres lainnya seperti Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, Menkopolhukam Mahfud MD, Menparekraf Sandiaga Uno dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Kemudian Rommy mengatakan Erick Thohir memiliki karakter kepemimpinan Islam moderat.
Eks Presiden Inter Milan ini merupakan insiator Bank Syariah Indonesia (BSI).
Baca juga: Disambut Lagu Kemesraan,Teriakan Wakil Presiden Menggema saat Erick Thohir Kunjungi Kantor PAN Jatim
Baca juga: Sosok dan Biodata Erick Thohir, Bacawapres Pemilu 2024 dengan Tingkat Kedeterimaan Paling Tinggi
Erick Thohir menginisiasi berdirinya BSI dengan menggabungkan bank-bank syariah milik negara, seperti Mandiri Syariah, BRI Syariah dan BNI Syariah.
Kini BSI menjelma menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia.
Selain itu, Erick Thohir juga bagian dari keluarga besar organisasi Islam terbesar di Indonesia dan dunia yakni Nahdlatul Ulama (NU).