Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) ke 28 berakhir, seiring dengan ditutupnya gelaran Grebeg Suro, Rabu (19/7/2023) dini hari.

Dewan juri telah mengumumkan para pemenang. Ada 10 besar pemenang FNRP. Pun 10 pelestari reog terbaik. Dalam FNRP ke 28 itu ada 27 grup yang bertanding.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menyebutkan bahwa gelaran Festival Nasional Reog Ponorogo dibatasi. Hanya ada 27 grup reog yang tampil. Lantaran panitia memilih untuk malam hari saja.

“4 hari saja sudah cukup. Jadi kami batasi 27 kalau siang panas, tidak bisa berkolaborasi dengan lighting, maka hanya bisa malam hari 27 grup biar adil,” ujar Kang Giri—sapaan akrab—Sugiri Sancoko, Rabu dini hari.

Sang pemenang, mendapatkan piala Presiden bergilir. Untuk pemenang FNRP ke 28 adalah Reog Brawijaya, Universitas Brawijaya (UB) Malang.

Baca juga: Malam Penutupan Grebeg Suro 2023 di Ponorogo Berlangsung Spektakuler, Diakhiri Pesta Kembang Api

Baca juga: Kirab Pusaka di Bumi Reog, Napak Tilas Perpindahan Pusat Kota Ponorogo

Berikut nama pemenang FNRP ke 28:

1. Reog Brawijaya, Universitas Brawijaya (UB) Malang

2. Surakarta Hadiningrat, Kota Surakarta

3 Suryo Manggolo Mudo, SMK Muhammadiyah 5 Purwantoro Kabupaten Wonogiri

4. Taruno Suryo, SMA Muhammadiyah Ponorogo

5. Manggala Wiyata, SMAN 3 Ponorogo

6. Kridha Taruna, SMAN 2 Ponorogo

7. PSRM Sardulo Anorogo, Universitas Negeri Jember

8. Manggolo Mudo, Pawargo Yogyakarta