Pendiri & Peneliti SMRC Saiful Mujani menjelaskan, secara rinci temuannya yakni, 40 persen publik percaya kepada Ganjar Pranowo disusul Prabowo Subianto yang memperoleh 29,7 persen.
Sementara pada urutan ketiga terdapat Anies Baswedan 15 persen dan Airlangga sebesar 0,9 persen.
3. Survei Laboratorium Ilmu Politik UMM
Sementara untuk wilayah Jawa Timur, Laboratorium Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) juga melaksanakan survei elektabilitas capres khusus di wilayah Jawa Timur.
Hasilnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto unggul atas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam survei jelang Pilpres 2024 tersebut, elektabilitas Prabowo menempati urutan pertama dengan perolehan 37,3 persen dukungan.
Baca juga: Jadi Jurkam Ganjar, Eri Cahyadi Siap Bantu PDIP Dulang Suara untuk Pileg dan Pilpres 2024 di Jatim
Baca juga: Reaksi Puan Maharani soal Prabowo dan Gibran yan Semobil: Saya Juga Sering Berduaan Bareng Gibran
Angka tersebut terpaut 3,1 persen dibanding Ganjar yang berkutat dengan 34,2 persen suara. Sementara Anies Baswedan, menempati posisi paling buncit dengan perolehan 7,1 persen.
Tidak hanya menempati puncak klasemen capres, Prabowo juga menjadi tokoh paling populer.
Koordinator Tim Survei Laboratorium Ilmu Politik UMM Ruli Inayah Ramadhan menyebut angka popularitas Ketua Umum Partai Gerindra bahkan menyentuh angka 90 persen.
4. Lembaga Survey & Poling Indonesia (SPIN)
Hasil tak jauh berbeda juga didapatkan berdasarkan hasil survei yang dilaksanakan oleh SPIN.
Prabowo Subianto berada di posisi pertama, diikuti Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Direktur SPIN, Igor Dirgantara, mengatakan hasil survei simulasi tiga capres menunjukkan Prabowo memiliki elektabilitas paling tinggi mengalahkan Ganjar dan Anies.
"Sebagian besar publik atau 41,7 persen akan memilih Prabowo Subianto sebagai presiden bila pemilu serentak dilaksanakan hari ini dan diikuti oleh tiga capres saja," kata Igor dalam rilis survei SPIN yang disiarkan secara daring, Jumat (4/8/2023).
"Sementara Ganjar masih berada di posisi kedua dengan 30,3 persen, dan Anies berada di posisi ketiga memperoleh 21,0 persen. Masih ada 7,0 persen publik belum punya pilihan," katanya.