Berita Sidoarjo

Dilaporkan Hilang 4 Bulan, Jasad Kakek di Sidoarjo Ditemukan Mengering di Kebun Tebu, Dikenal Pikun

Penulis: M Taufik
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas saat mengevakuasi jasad pria yang ditemukan mengeringf di dekat kebun tebu di Desa Kemangsen, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Sesosok jasad pria ditemukan tergeletak tak bernyawa di dekat kebun tebu di Desa Kemangsen, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Senin (28/8/2023). 

Dia adalah Parnen, pria 76 tahun yang tinggal di desa setempat. Saat ditemukan, jenazahnya sudah kering, seperti tinggal tulang dan kulitnya saja. 

“Korban dilaporkan hilang oleh keluarganya sekira empat bulan lalu. Dia warga desa sini,” kata Kepala Desa Kemangsen Abdul Rouf.

Jenazah Parnen pertama ditemukan seorang pencari petai. Saat melintas di lokasi, dia melihat ada jasad pria, kemudian dilaporkan ke perangkat desa setempat. 

Dari situ kabar cepat menyebar ke warga sekitar. Warga pun ke lokasi kejadian, termasuk perugas kepolisian juga tiba di sana setelah menerima laporan. 

Baca juga: Hidup Sendirian, Ini Penyebab Tewasnya Nenek yang Ditemukan Tergeletak di Dapur Rumah Surabaya

Baca juga: Sosok Ustaz Idris, Korban Pesawat Jatuh di Malaysia, Jasad Utuh Hanya Bajunya yang Terbakar

“Sudah dicek oleh warga dan keluarganya juga menyatakan benar bahwa jenazah yang ditemukan itu adalah Parnen. Ciri-ciri, bahkan pakaian yang dikenakan juga sama dengan pakaian saat dilaporkan hilang,” lanjut Rouf. 

Setelah diperiksa oleh petugas, jenazah pria itu lantas dimasukkan ke kantor jenazah untuk dievakuasi. Kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Porong menggunakan Ambulan untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Rouf mengatakan bahwa korban yang bernama Parnen ini memang agak pikun. Sejak hilang, keluarga juga sudah mencari ke mana-mana tapi tidak ketemu. Sampai akhirnya ditemukan warga sudah dalam kondisi tak bernyawa di kebun tebu. 

Dari informasi yang diterima kades, hasil pemeriksaan di lokasi menyebut bahwa pada tubuh jasad tersebut tidak ada tanda-tanda kekerasan. Sehingga tidak ada dugaan bahwa pria itu merupakan korban pembunuhan

Berita Terkini