TRIBUNJATIM.COM - Apa sebenarnya perbuatan jasad utuh dan wangi di Bogor semasa hidup dulu?
Ternyata setelah ditelusuri jasad utuh dan wangi di Bogor tersebut punya amal baik saat masih beraktivitas.
Belakangan turut terkuak bahwa ternyata ia berasal dari keturunan tidak sembarangan.
Jasad utuh dan wangi di Bogor itu diketahui merupakan keturunan dari nenek moyang yang bukan tokoh biasa.
Sosoknya semasa hidup tampak bukan dari orang biasa.
Jasad utuh dan mengeluarkan wangi melati di Bogor rupanya bukan keturunan orang sembarangan.
Meski sudah dimakamkan lebih dari 25 tahun, amalan semasa hidup rupanya menjaga jasad ini tetap utuh.
Amal baik yang dilakukan jasad ini semasa hidup rupanya sudah turun temurun.
Kebaikan para jasad wangi ini semasa hidup berawal dari Saban, seorang sesepuh di Desa Kalong, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor.
Hal itu terbukti dari tiga garis penerusnya yang jasad utuh bahkan wangi.
Baca juga: Selamet Termenung di Makam Nenek Rohaya, Berakhir Cinta Mati, Istri Sengaja Tak Penuhi 1 Permintaan
Terungkapnya fakta ini yakni saat makam tersebut dipindahkan ke TPU Desa Kalong, karena lokasi sebelumnya milik PLN.
Lima dari tujuh jasad wangi yang masih utuh itu adalah keturunan dari Saban.
Mereka itu adalah Sanijan bin Saban Suarma bin Sanijan Mariam bin Sanijan Sama bin Sanijan Nurjanah bin Suarma
Kelima jasad satu keluarga itu terbukti masih utuh saat dipindahkan ke TPU Desa Kalong.
Bukan hanya utuh, bahkan ada beberapa yang jasadnya wangi.