Wanita Tewas Usai Karaoke Sama Pacar

Terkuak Kisah Asmara Andini dengan R, Bertemu di Tempat Hiburan Malam, Dikenal Baik di Mata Rekan

Penulis: Tony Hermawan
Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana tempat hiburan malam di Surabaya lokasi pertama kali Ronald Tannur dan Dini Sera Afrianti (29) alias Andini pertama kali bertemu. Hubungan mereka berlanjut hingga menjadi sepasang kekasih.

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Suara musik jedag-jedug aliran house musik terdengar keras di tempat itu. Di tempat itu ada beberapa lorong. Tiap lorong lampunya remang-remang. Lalu ada sebuah ruangan kaca. Di ruangan kaca itu ada puluhan wanita berpakaian you can see.

Lokasi itu adalah tempat hiburan malam yang berlokasi dekat kantor TVRI di Mayjend Sungkono, Surabaya.

Itu adalah tempat pertama kali Ronald Tannur dan Dini Sera Afrianti (29) alias Andini pertama kali bertemu. Hubungan mereka berlanjut hingga menjadi sepasang kekasih. 

Kisah cinta pasangan ini sekarang viral. Ronald Tannur yang merupakan anak DPR RI itu menganiaya kekasihnya, Andini hingga tewas usai karaoke bareng di Blackhole KTV Club, Lenmarc Mall.

"Saya gak menyangka Andini tewas dengan cara mengenaskan. Pulang karaoke dianiaya pacarnya, badannya dilindas mobil. Yang lebih sadis, pacarnya sempat bikin laporan palsu ke polisi dibilang meninggal karena asam lambung," kata Alex.

Baca juga: Polda Jatim Beri Pendampingan pada Polrestabes Surabaya Tangani Kasus Wanita Tewas usai Karaoke

Alex (bukan nama sebenarnya) adalah eks karyawan tempat hiburan malam yang berlokasi dekat kantor TVRI. Dia kerja sebagai pelayan di sana sejak tahun 2015. Kemudian, tahun 2017 Andini bergabung di tempat kerjanya menjadi pemandu karaoke. 

"Kami dua tahun kerja bareng di sana. Andini orangnya baik, sering bagi tip ke anak-anak pelayan. Gak pernah ada masalah sama teman-teman," kenang Alex mengenang kebaikan Andini.

Setahun berikutnya Andini sering bolos kerja. Dia saat itu tak tahu sebabnya. Tahun 2018 Andini memutuskan hengkang dari tempat hiburan malam tersebut.

Baca juga: Kawal Kasus Anaknya Aniaya Wanita Sukabumi hingga Tewas, Anggota DPR Ini Dinonaktifkan, PKB: Sanksi

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Mahasiswi Kaget Lihat Banner Ibunya Nyaleg - Motif Pacar Aniaya Janda saat Karaoke

"Infonya dia dapat pacar. Pacarnya bersedia mencukupi biaya hidup Andini. Makannya dia memutuskan berhenti kerja," ujar Alex.

Cerita seorang pemandu lagu keluar kerja  karena mendapat pacar, kata Alex, adalah hal biasa di dunia malam. Biasanya sepasang kekasih itu cinta lokasi karena sering bertemu di tempat hiburan malam.

"Setelah kencan, lalu baper, terus lanjut pacaran. Kira-kira begitulah kisah Andini dan Ronald Tannur," terang Alex.

Alex sudah lama tak tak berkomunikasi dengan Andini. Seingatnya Andini memblokir kontak teman-temannya ketika memutuskan memadu kasih dengan Ronald Tannur. Dia hanya mengetahui pasangan sejoli itu tinggal bersama di apartemen.

"Dengar-dengar di apartemen di dekat Pakuwon, Surabaya Barat," ucapnya.

Ronald Tannur dan Andini meski diketahui masih status pacaran, memang diketahui tinggal bersama di sebuah apartemen itu. Kamar mereka ialah 3112.

Tak banyak informasi kapan Andini datang di Surabaya. Pihak keluarganya mengatakan Andini pergi sekitar 12 tahun yang lalu usai berpisah dengan suaminya. Dia pergi meninggalkan orang tuanya, dua adik dan satu anak laki-laki.

Sedangkan, Ronald Tannur bisa dibilang anak muda asal Surabaya. Sekolahnya waktu SMA terbilang bonafite. Yaitu sekolah swasta di sekolah kawasan Darmo.

Tidak banyak informasi tentang pekerjaan Ronald Tannur. Yang pasti dia anak orang kaya. Edward Tannur, ayahnya selain menjadi wakil rakyat di Senayan juga menjadi seorang pengusaha.

Diketahui, Edward kini menjabat sebagai ketua di Tulip FC dan Sasana Tulip. Selain itu, ia memiliki jasa konstruksi yang sudah ada sejak 1983. Sekaligus menjabat sebagai direktur di Swalayan Tulip yang ia dirikan pada 1980.

Ia juga aktif dan memegang jabatan strategis di berbagai organisasi. Seperti menjabat sebagai Ketua Gabungan Pengusaha Kontraktor Nasional (GAPEKNAS) Kabupaten Timor Tengah Utara. Kemudian menjadi Pembina Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) cabang Kefamenanu dan Ketua KONI Kabupaten Timor Tengah Utara.

 

Berita Terkini