Korban ditolong teman-temannya dan saat di Rumah Sakit ia melihat tangan kanan RA putus. " Tapi potongan tangannya juga sudah ada di situ (RS)," ungkapnya.
Baca juga: Petani Cabai Tewas di Persawahan Probolinggo, Alami 5 Luka Bacok, Polisi Temukan Balok Kayu dan Batu
Karena kondisinya itu, RA pagi itu juga dirujuk ke RS dr Soetomo Surabaya. RA segera mendapatkan perawatan dan telah dilakukan tindakan operasi yang pertama.
"Sekarang masih di ICU. Rencananya hari ini tindakan penyambungan yang kedua," kata Yudha.
Yudha berharap insiden yang dialami putrinya ini bisa segera terungkap.
Pembacokan di Malang
Satreskrim Polresta Malang Kota lakukan penyelidikan terhadap kasus pembacokan yang terjadi di Jalan Muharto, Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang, Malang.
Plt Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto mengatakan, anggotanya telah mendatangi lokasi kejadian pembacokan.
"Anggota telah mendatangi TKP sekaligus mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang ada di sekitar lokasi kejadian," ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (11/9/2023).
Selain mengambil keterangan para saksi, pihaknya juga telah mengecek rekaman kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.
"Termasuk rekaman kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi, juga telah kami periksa," terangnya.
Disinggung terkait apakah saksi korban juga telah dimintai keterangan, pihaknya hanya menjawab secara singkat.
"Untuk saksi korban, belum bisa dimintai keterangan, karena masih dalam perawatan di rumah sakit. Pada intinya, kami masih lakukan penyelidikan dan pendalaman," pungkasnya.
Sementara itu, berdasarkan rekaman CCTV yang didapat TribunJatim.com, terlihat pelaku pembacokan yang memakai hoodie warna hitam dan bercelana jeans mengejar salah satu warga sambil mengacung-acungkan celuritnya.
Beruntung, warga tersebut berhasil melarikan diri dan segera masuk ke dalam rumah.
Dalam rekaman CCTV itu, terlihat juga tiga teman pelaku yang berboncengan menaiki sepeda motor Honda Beat warna putih yang selalu mengikuti.