TRIBUNJATIM.COM - Siska Afrina ditemukan meninggal dunia 11 hari jelang wisudanya di Universitas Negeri Padang (UNP).
Ia bahkan sempat bawa selempang wisuda ke atas puncak Gunung Marapi.
Sebagai informasi, Siska Afrina menjadi pendaki Gunung Marapi terakhir yang berhasil dievakuasi tim SAR.
Siska ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Tidak urung tewasnya Siska memukul perasaan sejumlah rekan-rekannnya.
Salah satunya adalah Annisa.
Annisa tak henti-hentinya menangis saat jenazah Siska tiba di Rumah Sakit Ahmad Mochtar hingga dibawa pulang ke Solok Selatan.
Baca juga: Gagal Wisuda Malah Dijemput Maut, Siska Afrina Tewas di Gunung Marapi, Bawa Selempang saat Mendaki
Dia sangat mengenal Siska karena selama masa 3 tahun di SMA kerap ia habiskan bersama apalagi keduanya masih bersaudara.
Annisa bersama tiga orang temannya kerap berpelukan dan begitu kehilangan Siska.
Saat jenazah Siska akan digotong ke ambulans, Annisa lagi-lagi menangis dan mengusap air mata.
"Elok-elok (hati-hati) pulang, Ka. Sampai-sampai pulang, yo (ya)?," ucapnya lirih.
Bagi Annisa, sungguh banyak kenangan antara Siska dan dirinya.
Tak ada kata-kata lagi yang bisa keluar dari mulutnya mengingat masa-masa kebersamaannya dengan Siska.
Baca juga: Kisah Gadis Cari Ibu Kandungnya, Ditinggal di Rumah Warga saat Masih Bayi, Punya Petunjuk Surat Pilu
11 Hari Lagi Wisuda
Diketahui, Siska merupakan korban terdampak erupsi Gunung Marapi terakhir yang dievakuasi.