Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Salah satu Caleg DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Jatim meliputi Surabaya dan Sidoarjo dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Rochim optimistis bisa meraih kemenangan pada Pileg 2024.
Di saat banyak pihak menilai Dapil 1 Jatim adalah dapil neraka, pria kelahiran Lamongan yang akrab disapa Cak Rochim itu, justru menilai Dapil 1 Jatim sebagai dapil surga.
Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menghadiri podcast Mata Lokal Memilih yang diselenggarakan oleh Tribun Jatim Network dan dipandu oleh Manager Online TribunJatim.com, Mujib Anwar, Kamis (7/12/2023).
"Memang bagi banyak orang, Dapil 1 Jawa Timur merupakan dapil neraka, namun bagi saya, dapil ini adalah dapil surga," ujar Cak Rochim.
Penilaian Surabaya dan Sidoarjo sebagai dapil surga dalam bertarung mendapat kursi di Senayan bukan sebatas sekadar bicara saja.
Bagi Cak Rochim, wilayah tersebut punya historis tentang kemenangan PKB.
"Kenapa saya sebut dapil surga? Karena di dapil ini, perolehan suara PKB luar biasa banyak dari tahun ke tahun, kemarin (pemilu tahun lalu) di dapil ini PKB mendapatkan dua kursi dan mendapatkan 400 ribu lebih suara. Kan akhirnya terkonversi menjadi 2 kursi, sehingga ini tentu menjadi dapil yang menarik bagi saya sebagai caleg muda PKB," ungkapnya.
"Ini memang lumbung suara menarik untuk kita ikut berkompetisi di sini," imbuh Cak Rochim.
Selain itu, bagi Cak Rochim, Surabaya dan Sidoarjo adalah dua daerah yang ada di hatinya sejak lama.
"Saya dulu mengawali karier di sini. Saya masuk Surabaya tahun 2000, saya pengajar bahasa Inggris di sejumlah sekolah di Surabaya, kemudian saya juga sempat berkarier sebagai jurnalistik di Surabaya juga, saya kuliah juga di Surabaya. Jadi memang banyak catatan-catatan sejarahlah dalam hidup saya yang terpaut dengan warga Surabaya dan Sidoarjo. Ini salah satu alasan kenapa saya memilih bertarung di dapil ini," kata politisi muda PKB itu.
Alasan lain Cak Rochim untuk bersiap diri bertarung di Dapil 1 Jatim juga ada kaitan dengan instruksi dari Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Gus Muhaimin atau Cak Imin.
Semula, Cak Rochim bakal maju di Dapil Provinsi DKI.
"Dalam memilih maju di dapil ini juga, karena saya dapat tugas dari ketum, agar saya maju di Dapil Surabaya dan Sidoarjo," cerita Cak Rochim tentang alasan dirinya maju di Dapil 1 Jatim.
"Jadi menurut saya, ini merupakan penugasan yang penting, karena penugasan ini langsung datang dari ketum, terlebih sebelum aktif sebagai caleg, saya juga selama 4 tahun belakangan ini sering berinteraksi sangat dekat dengan beliau, karena saya sendiri yang menulis naskah-naskah pemberitaan beliau," ujarnya.
Dari pandangan Cak Rochim, perintah yang ia dapat untuk maju nyaleg DPR RI Dapil 1 Jatim dari Gus Muhaimin bukanlah sembarang instruksi.
"Yang memerintahkan saya ini bukan sekadar ketum, beliau ini adalah cicit pendiri NU, saya ini berjuangnya di jalur politik hijau, di mana politik PKB ini sebagian besar basis pemilihnya adalah Nahdliyin, sehingga ketika cicit pendiri NU menugaskan saya, maka jawaban saya sami'na wa atho'na (mendengar dan patuh)," ujarnya.
"Selain itu, Gus Muhaimin selalu mendidik kader-kader muda untuk berani bertarung, ayo maju, jadi saya yang sebagai kader mudapun mendapatkan masukan dari beliau, maka tidak ada alasan sama sekali untuk takut maju maupun bertarung di politik. Dan optimisme saya tinggi untuk menang di dapil ini," katanya.
Adapun untuk menaklukan dapil ini, Cak Rochim mengaku, jati dirinya yang sebagai petarung serta jalan Tuhan bakal dijadikan andalan.
"Karena saya orang kampung, dan saya tidak berdiam diri di kampung, tapi saat ini saya sudah di Surabaya, berarti kan petarung, dan sudah siap menaklukkan Dapil Sidoarjo dan Surabaya. Dalam menguatkan jati diri sebagai petarung, saya mengandalkan jalan Tuhan. Karena saya meyakini, warga Surabaya dan Sidoarjo adalah warga terdidik, jadi saya meyakini warga nanti memilih bukan karena telah mendapat uang, artinya masih ada ruang dengan jalan Tuhan," tandasnya.