Namun, pihaknya tak menjelaskan detail bagian tubuh mana saja yang mengalami luka.
Saat ini pihaknya masih menunggu hasil visum.
"Kita menunggu hasil visum untuk menyatakan ada luka atau tidak. Kalau secara kasat mata, ruam merah. Perkiraan tidak terlalu panas minyaknya," ujar Aji, Sabtu (23/12/2023), dikutip dari TribunJabar.id.
Baca juga: Tak Berizin, Aktivitas Pembangunan di Pemandian Air Panas Songgoriti Dihentikan Satpol PP Malang
Tidak hanya itu saja, pihaknya juga menunggu adanya laporan dari kedua belah pihak.
Sebab, para PKL juga mengaku ada tujuh orang mengalami luka-luka akibat bentrokan itu.
Pihaknya juga akan mengumpulkan sejumlah saksi yang berada di lokasi terkait insiden itu.
"Kita sesuai prosedur saja, kita undang klarifikasi apakah betul. Kita sesuai prosedur saja profesional. Kita kumpulkan dulu saksi," katanya.
Usai insiden bentrok itu, kini situasi di kawasan Jalan Dalem Kaum kembali kondusif.
Ari berharap segera ada titik temu terkait persoalan antara Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dengan PKL tersebut.
Terkait persoalan ini, Ari mengaku bersikap netral dan tak berpihak ke satu sisi.
"Kalau dari kami kepolisian tetap menjaga kamtibmas. Kita mah netral, enggak berpihak kemanapun, kalau sampai ada korban baru kita tangani," ucapnya.
Baca juga: Siasat Pedagang Rokok Ilegal di Lumajang Hindari Razia, Satpol PP Keluhkan Bocornya Informasi
Sebelumnya juga viral aksi sejumlah Satpol PP terlibat keributan dengan warga saat akan menertibkan kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Peristiwa ini terjadi di RTH yang terletak di Jalan ZA Sugianto Kelurahan Lalolara Kecamatan Kambu Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) Sabtu (7/10/2023).
Rekaman tersebut beredar viral di media sosial.
Salah satunya di grup WhatsApp.