Pilpres 2024

Anak Presiden Jadi Kontestan Pilpres 2024, Cak Imin dan Mahfud MD Singgung Netralitas, Tidak Normal?

Editor: Elma Gloria Stevani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tiga bacawapres yang akan bertarung dalam Pilpres 2024 yakni Mahfud MD, Gibran Rakabuming Raka, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

"Dan setiap pelanggaran tentu akan ditindak," kata Mahfud.

Lantas, siapakah sosok Gibran Rakabuming Raka sebenarnya?

Seorang pengusaha dan politisi Indonesia yang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta yang dilantik pada 26 Februari 2021. Juga merupakan putra sulung dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Pada 22 Oktober 2023, Gibran resmi ditunjuk sebagai Calon Wakil Presiden Indonesia 2024, mendampingi Probowo Subianto.

Dikenal dengan Nama: Gibran Rakabuming

  • Tempat Lahir: Surakarta, Indonesia
  • Tanggal Lahir: 01 Oktober 1987
  • Istri: Selvi Ananda
  • Anak:Jan Ethes (Putra)
  • La Lembah Manah (Putri)
  • Jabatan:Walikota Surakarta, sejak 26 Februari 2021
  • Pengusaha di bidang kuliner dan properti
  • Visi: Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045
  • Misi: Asta CitaMemperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia (HAM).
  • Memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.
  • Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur.
  • Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
  • Melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.
  • Membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.
  • Memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.
  • Memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, serta peningkatan toleransi antarumat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.

Profil Gibran Rakabuming Raka

Gibran Rakabuming Raka lahir di Surakarta, 1 Oktober 1987. Putra sulung Presiden Joko Widodo dan Iriana itu saat ini berusia 36 tahun.

Gibran memulai pendidikan sekolah dasarnya di SD Negeri Mangkubumen Kidul Surakarta. Ia lantas melanjutkan studi ke SMP Negeri 1 Surakarta.

Pendidikan SMA ditempuh Gibran tahun 2002 di Orchid Park Secondary School di Singapura. Setelahnya, ia melanjutkan kuliah di Management Development Institute of Singapore pada 2007.

Gibran lalu meneruskan studinya di University of Technology Insearch, Sydney, Australia, dan lulus pada 2010.

Sekembalinya ke Tanah Air, Gibran merintis usaha di bidang kuliner. Pada penghujung tahun 2010, ia membuka usaha katering bernama Chili Pari, yang lantas berkembang menjadi layanan wedding organizer.

Kian percaya diri, Gibran merintis Markobar alias Martabak Kota Barat di Kota Solo, yang selanjutnya membuka cabang di beberapa kota besar. Gibran juga memiliki sejumlah usaha lain di bidang kuliner, seperti, resto makanan Italia bernama "Pasta Buntel", kedai kopi, dan ceker ayam bakar.

Selain bisnis kuliner, pada 2016, Gibran membuka "Icolor", usaha reparasi produk elektronik Apple yang kini sudah tersebar di berbagai kota di Indonesia. Ia juga membuat jas hujan bermerek “Tugas Negara Bos”.

Tahun 2018, Gibran bersama pengusaha Kevin Susanto meluncurkan start up kuliner bernama "Goola" yang menjual minuman tradisional es doger yang dikemas lebih modern. Goola mendapat pendanaan dari Alpha JWC Ventures sebesar 5 juta Dollar AS atau setara Rp 70 miliar.

Terus berkembang, pada 2019, Gibran bersama sang adik, Kaesang Pangarep, dan chef Arnold Poernomo, mendirikan usaha makanan “Mangkok Ku”. Gibran dan Kaesang juga membuat produk minuman dan makanan ringan bernama “Ngedrink” dan “Kemripik”.

Bersama adilknya, Gibran juga membuat aplikasi market place untuk kuliner di Semarang yang diberi nama “Madhang”. Keduanya juga membangun aplikasi pencari kerja “Kerjaholic” yang menghubungkan pencari kerja dengan pihak yang sedang mencari pekerjaan lepas atau paruh waktu.

Halaman
1234

Berita Terkini