“Selain kemampuan taktis dan udara ke udara, A400M akan menjadi aset nasional dan berperan penting untuk misi Bantuan Manusia dan Tanggap Bencana,” kata dia dalam keterangannnya di laman resmi Kemenhan.
Meski demikian, satu unit Airbus A400M yang dipesan baru akan dikirim pada 2026 mendatang.
5. Helikopter Angkut Berat H225M
Pada awal Desember 2023, Prabowo meneyrahkan delapan helikopter Angkut Berat H225M kepada TNI AU di Lapangan Udara Atang Sanjaya, Bogor, Jawa Barat.
Helikopter tersebut merupakan buatan Prancis.
Saat pembelian helikopter angkut berat H225M, Indonesia lewat PT Dirgantara Indonesia bekerja sama dengan Airbus Helicopters untuk proses maintenance.
Namun, Prabowo berharap, lewat kerja sama itu, Indonesia bisa mandiri membuat helikopter sendiri.
“Dimulai dengan kemampuan maintenance, pelan-pelan kita mau harus bisa dibuat di Indonesia, dan PTDI sudah sanggup."
"Beberapa bagian sudah dibangun di Indonesia, harapan kita kandungan lokal heli ini bisa 40 persen,” ujar Prabowo, Jumat (1/12/2023).
6. Radar Militer
Kemenhan memborong 13 unit sistem radar Ground Control Interception (GCqI) GM-403 dari Thales, Prancis pada April 2022.
Pembelian itu dilakukan lewat kontrak kerja sama yang ditandatangani oleh Direktur Utama Len, Bobby Rasyidin, dan SVP Latin America & Asia of Thales International SAS, Guy Bonassi, di Prancis.
"Kontrak ditandatangani pada tanggal 20 April 2022 dan pengiriman dilakukan dalam waktu 48 bulan setelah tanggal efektif kontrak."
"Selain itu, periode garansi untuk sistem radar ini adalah 36 bulan," kata keterangan resmi Biro Humas Setjen Kemhan di laman kemhan.go.id pada Selasa (27/6/2023).
"Kementerian Pertahanan mengadakan kontrak pembelian dengan PT Len Industri (Persero) untuk memajukan industri pertahanan dalam negeri," sambung dia.