Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim kampanye dan para relawan gencar melakukan sosialisasi program pembagian makan siang gratis Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, Prabowo-Gibran.
Di Surabaya, sosialisasi tersebut di antaranya menyasar pasar LPMK Semolowaru, Semolowaru Tengah, Kecamatan Sukolilo, Surabaya, Jumat (19/1/2024).
Politisi senior Partai Gerindra, Bambang Haryo Soekartono (BHS) yang memimpin jalannya sosialisasi mendapatkan antusiasme pedagang maupun pembeli.
"Apabila nanti Pak Prabowo dan Mas Gibran terpilih, salah satu program prioritasnya adalah membagikan makan siang gratis dan susu kepada anak-anak di Indonesia," kata pria yang akrab disapa BHS tersebut, ketika dikonfirmasi di sela acara.
Dia melanjutkan, program tersebut untuk mewujudkan generasi emas Indonesia di masa depan. Anak-anak Indonesia harus memiliki IQ yang baik dan fisik yang kuat.
Makan siang gratis yang dibagikan nantinya akan memperhatikan kandungan gizi yang optimal.
Di hadapan pedagang maupun pembeli, BHS mencontohkan berbagai makanan yang kaya nutrisi.
"Ikan apa yang kandungan omega 3-nya tinggi? Ya betul. Di antaranya adalah ikan bandeng. Ikan bandeng juga memiliki vitamin B12 yang juga penting untuk tubuh," kata BHS sambil berbincang dengan pedagang.
Ke depan, berbagai menu inilah yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat apabila kelak Prabowo-Gibran terpilih.
"Program tersebut juga akan memberdayakan masyarakat, sebab pemerintah juga beli dari masyarakat UMKM," kata BHS yang juga Caleg DPR RI ini.
Baca juga: Janji Ganjar saat Serap Aspirasi Pedagang Pasar Sayur di Magetan, Bukan Sekadar Revitalisasi
Selain pembagian makanan, BHS yang juga Ketua Dewan Penasihat Gerindra Jatim mengungkapkan, perbaikan pasar tradisional juga akan menjadi prioritas pemerintah ke depan.
Targetnya, pasar bisa menjadi lokasi yang nyaman saat bertransaksi.
"Pasar adalah pusat ekonomi kerakyatan. Dengan pasar yang nyaman, akan membuat semakin banyak pembeli yang datang, sehingga ekonomi masyarakat juga terangkat," kata BHS yang juga Ketua Dewan Pembina Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera) Jatim ini.
Untuk diketahui, program pembagian makan siang gratis menjadi salah satu program unggulan Prabowo-Gibran.
Mengutip laporan Global Child Nutrition Foundation (GCNF), program pembagian makanan telah dilakukan oleh lebih dari 76 negara di seluruh Indonesia.
Laporan itu menyatakan, setidaknya 330,3 juta anak menerima makanan sekolah mulai 2020.
Persentase dari seluruh usia anak sekolah dasar dan menengah yang menerima program ini adalah 27 persen.
Kemudian, ada pula laporan pada 2022 dari World Food Program, Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mengurusi pangan. Laporan ini menyatakan, dari sampel data 176 negara, diperoleh angka 418 juta anak menerima manfaat dari program makanan di sekolah.