Hanya 2 kurma (48 gram) mengandung lebih dari 3 gram serat.
Satu studi tabung reaksi menemukan bahwa kurma medjool dan varietas kurma lainnya menurunkan kolesterol LDL (jahat) dan mencegah penumpukan plak di arteri.
Akumulasi plak pada akhirnya dapat memblokir aliran darah yang menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Kurma medjool juga merupakan sumber antioksidan yang dapat membantu melawan kerusakan yang disebabkan oleh molekul tidak stabil atau disebut radikal bebas.
Antioksidan karotenoid dan asam fenoliknya juga telah memiliki efek yang menguntungkan pada kesehatan jantung.
• Mendukung pencernaan yang sehat
Serat sangat penting untuk mempromosikan pencernaan yang sehat dan keteraturan usus.
Faktanya, serat yang cukup dalam makanan harian dapat membantu membentuk tinja dan mencegah sembelit.
Makan cukup serat juga dapat mengurangi risiko penyakit pencernaan seperti kanker kolorektal.
Dalam studi 3 minggu, 21 orang makan 7 kurma (168 gram) per hari dan secara signifikan meningkatkan frekuensi buang air besar mereka, dibandingkan dengan ketika mereka tidak makan kurma.
Baca juga: Cak Imin Dikenal Suka Guyon, Keluarga Muhaimin Sebut Ampuh Cairkan Suasana dan Satukan Perbedaan
• Manfaat kesehatan potensial lainnya
- Sebagai bahan bakar alami untuk tubuh
Kurma medjool menawarkan jumlah karbohidrat yang tinggi dalam porsi kecil. Karbohidrat adalah sumber energi utama tubuh.
- Dapat mendukung kesehatan tulang
Kurma medjool mengandung sejumlah kecil kalsium dan merupakan sumber potasium, mangan, serta tembaga yang layak, yang semuanya merupakan nutrisi penting untuk kesehatan tulang.