Berikut elektabilitas capres-cawapres menurut LSI:
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 47,0 persen
- Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 23,2 persen
- Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 21,7 persen.
Baca juga: Arti Kata Songong, Viral karena Aksi Gibran Rakabuming Raka dalam Debat Capres Cawapres ke-4
3. Hasil survei Poltracking Indonesia
Hasil survei Poltracking Indonesia periode 1-7 Januari 2024 mengungkapkan, ada tren kenaikan elektabilitas untuk paslon Anies-Muhaimin.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengatakan, elektabilitas Anies-Muhaimin naik 3,8 persen jika dibandingkan dengan periode Desember 2023.
Kenaikan tingkat elektabilitas juga dialami pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran, sebesar 1,5 persen.
"Ganjar Pranowo–Mahfud MD masih mengalami penurunan hingga awal Januari 2024, penurunan dari Desember 2023 ke Januari 2024 yakni 6,7 persen," kata Hanta, dikutip dari Kompas.com, Jumat (19/1/2024).
Dengan demikian, menurut Hanta, survei kali ini masih dimenangi oleh Prabowo-Gibran dengan elektabilitas 46,7 persen.
Kemudian, pasangan Anies-Muhaimin yang meraih elektabilitas 26,9 persen, serta Ganjar-Mahfud MD dengan elektabilitas 20,6 persen.
Survei yang dilakukan Poltracking digelar secara nasional melalui wawancara tatap muka pada 1-7 Januari 2024.
Survei sendiri mengambil sampel 1.220 responden dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berikut elektabilitas capres-cawapres menurut Poltracking:
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 46,7 persen
- Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 26,9 persen